Sukses

Holding BUMN Rumah Sakit Resmi Terbentuk

Indonesia Healthcare Corporation (IHC) merupakan sebuah jaringan pengelolaan rumah sakit atau Operatorship terbesar di Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta Menteri BUMN Rini Soemarno meluncurkan pembentukan induk usaha (holding) BUMN sektor rumah sakit di Gedung Pusat Pertamina, Jakarta.

Holding BUMN rumah sakit bernama Indonesia Healthcare Corporation (IHC) merupakan sebuah jaringan pengelolaan rumah sakit (operatorship) terbesar di Indonesia yang mengelola lebih dari 77 rumah sakit dan klinik milik BUMN.

Rini mengatakan keberadaan IHC, menjadi wujud jika BUMN memiliki kemampuan untuk bersaing di industri kesehatan, dan mampu bekerja secara efektif.

"‎Mimpi saya itu bagaimana memberikan pelayanan terbaik ke masyarakat dalam hal kesehatan. Kalau BUMN bersinergi saya yakin kita mampu berkompetisi dengan pemain dunia manapun dalam sektor apapun," kata Rini di Kantor Pusat Pertamina, Jakarta, Rabu (22/3/2017).

‎Rini menambahkan, ini merupakan roadmap yang sudah sejak lama diharapkan untuk dapat menjadi kekuatan jejaring bagi RS milik BUMN dalam pelaksanaan procurement dan juga penguatan sumber daya manusia melalui transfer of knowledge dan upskilling tenaga medis dan non medis melalui continuous medical improvement dengan mekanisme sharing dan benchmark.

Dengan pembentukan holding tersebut, Rini memastikan, IHC menjadi holding rumah sakit yang memiliki jaringan terluas di Indonesia. Tercatat ada 77 rumah sakit dan klinik yang masuk pengelolaannya.

Rini juga meminta kepada IHC untuk tetap membangun rumah sakit baru. Rumah sakit baru ini nantinya diharapkan menjadi standar dan percontohan rumah sakit BUMN lainnya.

Hadir dalam acara tersebut Menteri Kesehatan Nila F Moeloek. Nila mengaku bangga dengan pencapaian BUMN. Keberadaan IHC ini, diharapkan membuat kualitas pelayanan kesehatan di Indonesia bisa lebih baik.

"Saya akui memang banyak orang Indonesia itu wisata kesehatan di negara tetangga, memang pelayanan kita masih jauh jika dibandingkan negara tetangga. Tapi dengan ada ini, kita harapkan mereka yang balik berobat ke Indonesia," tambah Nila.

IHC ini merupakan perubahan nama dari PT Pertamina ‎Bina Medika. Dengan demikian Pertamina Bina Medika ditetapkan sebagai holding rumah sakit ini. (Yas/nrm)