Sukses

Bikin Iri, 6 Negara Ini Punya Jam Kerja Tersingkat di Dunia

Bagi pekerja yang ada di 6 negara ini, mereka bisa menikmati waktu bersaa keluarga lebih lama karena waktu kerja yang singkat.

Liputan6.com, New York - Bagi banyak pekerja, sudah menjadi hal yang lumrah untuk menghabiskan banyak waktu di kantor. Seringkali, ada beberapa dari pekerja bahkan yang rela mengambil lembur demi bisa menyelesaikan pekerjaan yang ada.

Tapi bagi pekerja yang ada di 6 negara ini, mereka bisa menikmati waktu bersama keluarga lebih lama karena waktu kerja yang singkat. Hal ini tentu saja membuat iri pekerja di negara lain.

Survei yang dilakukan oleh Organization for Economic Cooperation and Development (OECD) dalam Better Life Index mengungkap beberapa negara maju dengan waktu kerja tersingkat di dunia.

Mana saja? Berikut ulasannya melansir Cheatsheet.com, Jumat (7/4/2017):

6. Norwegia

Keseimbangan waktu kerja dan hidup di Norwegia masuk sebagai salah satu yang terbaik di dunia. Rata-rata pekerja di Norwegia bekerja selama 36 jam dalam seminggu.

5. Belgia

Negara Eropa lain yang memiliki keseimbangan waktu kerja dan hidup yang baik adalah Belgia. Di negara ini, pekerja hanya memiliki batasan waktu kerja sebanyak 35 jam per minggu.

4. Spanyol

Di Spanyol, ada budaya kerja yang disebut dengan 'siesta'. Pekerja yang sedang mengambil siesta diperbolehkan pulang ke rumah untuk beberapa jam untuk beristirahat dari pekerjaan.

 

2 dari 2 halaman

Prancis

 

3. Prancis

Tempat ketiga ditempati oleh Prancis. Disini, pekerja diperbolehkan bekerja selama 35 jam dalam seminggu. Prancis juga memberlakukan waktu cuti yang panjang.

2. Denmark

Pekerja di Denmark memiliki banyak waktu untuk bersantai dari pekerjaan. Rata-rata orang Denmark bekerja 37 jam per minggu, sementara wanita diperbolehkan bekerja selama 35 jam per minggu.

1. Belanda

Peringkat pertama OECD Better Life Index ditempati oleh Belanda. Selain waktu kerja yang tidak begitu lama, pekerja juga mendapat jatah untuk cuti dan berlibur dalam waktu yang cukup banyak.