Liputan6.com, Jakarta Pengemudi bajaj merasakan banyak manfaat dengan menggunakan bahan bakar gas (BBG) jenis (Compressed Natural Gas/CNG) pada kendaraannya. Hal tersebut menjadi bukti, bahan bakar ini sangat baik digunakan masyarakat sebagai pengganti bahan bakar minyak (BBM).
Pengemudi bajaj pengguna bahan bakar CNG, Agus (35) menyatakan manfaat yang sangat dirasakan adalah penghematan.
Memang jika dibandingkan menggunakan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis premium, dalam sehari dia merogoh Rp 80 ribu untuk biaya bahan bakar. Sedangkan menggunakan BBG hanya menghabiskan Rp 20 ribu per hari.
Advertisement
Baca Juga
"Sangat ngirit, kalau pakai gas lebih irit dibanding premium boros," kata Agus, saat berbincang dengan Liputan6.com, di kawasan Monas, Jakarta, Selasa (11/4/2017).
Menurut Agus, dengan menghemat dari penggunaan bahan bakar, penghasilannya kini menjadi lebih besar. Untuk diketahui, per hari Agus harus menyetor Rp 100 ribu ke pemilik bajaj yang digunakannya untuk menarik penumpang.
"Bisa menambah penghasilan setoran Rp 100 ribu, pakai ini lebih lumayan penghasilannya," ucap Agus.
Rekan Agus sesama pengemudi bajaj yang juga menggunakan CNG, Mulyono (45) menambahkan, manfaat lain menggunakan CNG adalah mesin menjadi lebih bersih, sehingga gas buang hasil pembakaran lebih ramah lingkungan.
Menurut Mulyono, selain harganya yang murah, CNG juga jauh lebih irit ketimbang menggunakan BBM. Karena itu, sehingga bisa lebih irit dalam mengeluarkan biaya untuk bahan bakar.
"Mesin bersih jadi aman pakai gas. Efisienlah ramah lingkungan," tutup Mulyono.