Sukses

Apa yang Harus Kamu Lakukan Jika Salah Transfer Uang?

Ini yang harus dilakukan saat kamu mentransfer uang ke rekening yang salah.

Liputan6.com, Jakarta - Selain berfungsi sebagai tempat menabung, bank juga menyediakan layanan transfer uang. Teknologi transfer melalui rekening bank ini memang terbilang lebih praktis, cepat, sekaligus mudah.

Transfer uang bisa dilakukan di bank, melalui ATM, SMS Banking dan Internet Banking.Meski terbilang praktis dan mudah, teknologi yang satu ini ternyata juga memiliki kelemahan, lho. Salah satunya ketika kamu melakukan kesalahan, yakni salah transfer uang.

Nah, apa yang harus dilakukan jika ternyata kamu mentransfer uang ke rekening yang salah? Berikut ini adalah beberapa hal yang seharusnya kamu lakukan seperti dikutip dari Tunaiku:

1. Segeralah melapor ke bank

Kelalaian memang bisa menimpa siapa saja. Ketika kamu salah mentransfer uang ke rekening asing atau tak dikenal, hal pertama yang harus kamu lakukan yaitu melapor ke bank.

Pergilah ke bank terdekat untuk melakukan laporan secara langsung. Namun, jika tidak memungkinkan, kamu bisa menelepon layanan customer service.

2. Ceritakan kronologis kejadian dan siapkan data diri

Saat melapor langsung ke bank atau melalui layanan customer service, pihak bank biasanya akan meminta penjelasan kronologi kejadian. Misalnya, bagaimana kamu bisa melakukan kesalahan saat transfer dan di mana kejadian tersebut berlangsung.

Selanjutnya, pihak bank akan meminta kamu menyebutkan data diri untuk mencocokkan data diri kepemilikan rekening.

3. Siapkan bukti transfer sebagai penguat laporan

Baik saat melapor langsung maupun melalui telepon, pihak bank biasanya akan meminta bukti transfer yang kamu lakukan. Itulah mengapa sebaiknya kamu menyiapkan bukti transfer atau transaksi, misalnya dengan foto atau screenshot.

Hal ini sangat penting karena akan digunakan pihak bank sebagai data penguat untuk memproses laporan.

2 dari 2 halaman

Verifikasi dari bank

4. Tunggu telepon verifikasi dari bank

Setelah selesai dengan berkas-berkas laporan, kamu tinggal menunggu telepon verifikasi dari bank. Pihak bank akan mengajukan beberapa pertanyaan tentang kesalahan transfer yang kamu lakukan.

Dalam hal ini, bank biasanya memosisikan diri sebagai mediator yang bertugas untuk memediasi antara kamu dan si pemilik rekening asing. Jika berkas sudah lengkap, barulah bank akan menghubungi pihak yang menerima uang kamu.

5. Berharap yang terbaik dan belajarlah dari kesalahan

Dalam beberapa kasus, memang ada pihak penerima yang bersikeras tidak mau mengembalikan uang salah transfer tersebut. Namun, pada umumnya, penerima akan bersedia mengembalikan sehingga uangmu bisa kembali dalam waktu 1×24 jam.

Setelah itu, pihak bank akan kembali menelepon untuk memberi kabar bahwa uangmu sudah kembali. Kamu pun bisa langsung mengecek rekening untuk memastikan uang yang dikembalikan sudah masuk.

Kasus salah transfer memang sering kali terjadi. Meski masalah ini bisa diselesaikan atau diatasi oleh pihak bank, sebaiknya kamu berhati-hati.

Jadikan pengalaman salah transfer sebagai pelajaran berharga agar kamu tidak mengulangi kesalahan yang sama.