Raja Swedia Tertarik Investasi di Sektor Infrastruktur

Liputan6.com, Jakarta - Pemimpin Swedia Raja Calr XVI Gustaf akhirnya berkunjung ke Indonesia. Raja Gustaf disambut langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Usai melakukan pertemuan bilateral, Raja Gustaf mengungkapkan terima kasih atas penyambutan pemerintah Indonesia yang hangat. Swedia sangat menikmati hubungan baik dengan Indonesia melalui berbagai kerja sama. Kesamaan demokrasi, kebebasan berekspresi, dan toleransi membuat hubungan Indonesia dan Swedia semakin erat.

Di sisi lain, Raja Gustaf juga tertarik dengan upaya Indonesia menghadirkan investasi yang sehat. Fokus Indonesia pada bidang infrastruktur dan energi membuka peluang kerja sama lebih baik.

"Ini adalah kesempatan bagi kita untuk bekerja bersama untuk menemukan solusi yang berkesinambungan," kata Raja Gustaf saat pernyataan pers bersama di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin (22/5/2017).

Indonesia dan Swedia juga sepakat menjalin kerja sama di bidang pendidikan dan riset. Seperti diketahui, Indonesia dan Swedia dianugerahi hutan yang luas dan potensial. Raja Gustaf menyebut hutan Swedia hampir 1 persen hutan dunia.

Produk yang bisa dihasilkan dari hutan ini membuat Swedia menguasai 10 persen pasar hasil hutan dunia. Proyek berkesinambungan di bidang hasil hutan ini pun menjadi tantangan bersama.

"Ini kita akan melakukan tantangan di bidang kehutanan. Swedia punya komitmen jangka panjang dan berkesinambungan untuk itu. yakni, Kerjasama jangka panjang utk hutan dunia. Ini kesempatan besar untuk memperkuat hubungan antara kedua negara," pungkas dia.