Sukses

Ini Dia Jurusan Kuliah yang Ditempuh 4 Tokoh Sukses RI

Keputusan memilih kuliah akan menjadi sebuah batu loncatan untuk meraih kesuksesan di masa depan.

Liputan6.com, Jakarta - Ketika dihadapkan pada keputusan sulit dalam memilih jurusan kuliah, jangan cepat menyerah ya. Karena keputusan untuk memilih kuliah ini akan menjadi sebuah batu loncatan untuk meraih kesuksesan di masa depan.

Selalu pikirkan matang-matang dan pertimbangkan banyak hal sebelum mengambil keputusan besar ini.

Lalu, adakah jurusan kuliah yang kamu minati? Agar tak semakin membingungkan, kamu  bisa berpatokan pada kisah inspiratif 4 tokoh sukses Indonesia ini.

Pastinya, mereka tidak main-main dalam menentukan jurusan kuliahnya. Hingga akhirnya mereka sukses dalam berkarier sesuai dengan passion-nya. Simak kisah inspiratif mereka selengkapnya seperti dikutip dari Tunaiku:

1. Presiden Joko Widodo (Jokowi)

Presiden Jokowi memiliki kisah menarik sebelum resmi menjadi Presiden Republik Indonesia. Jokowi menghabiskan masa mudanya dengan berkuliah di Jurusan Teknologi Kayu, Fakultas Kehutanan, Universitas Gadjah Mada.

Ketertarikannya pada kayu yang membuatnya memulai karier dengan bekerja di PT Kertas Kraft Aceh. Setelah berhasil menimba banyak ilmu, ia merintis bisnis furnitur selama belasan tahun dan sukses! Kesuksesan berbisnis ini juga diikuti dengan kesuksesannya dalam berpolitik.

2. BJ Habibie, Presiden RI ke-3 dan Bapak Teknologi Indonesia

Kisah sosok yang satu ini bisa membuat merinding nih! Kita akan dibuat takjub dengan keputusan besarnya untuk kembali ke Indonesia meski telah sukses berkarier di negara lain.

Bapak Teknologi Indonesia yaitu BJ Habibie sukses menyabet gelar doktor ingineur dengan predikat summa cumlaude setelah kuliah selama 10 tahun di Jerman.

Berawal dari kuliah di Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik ITB, ia melanjutkan studi di RWTH Aachen University, Jerman. Kala itu, spesialisasi yang dipilih adalah Konstruksi Pesawat Terbang di  Studi Teknik Penerbangan.

Kariernya dimulai saat ia bekerja di sebuah perusahaan penerbangan Messerschmitt-Bölkow-Blohm di Hamburg pada tahun 1965. Kariernya kian melejit saat dia diangkat sebagai Direktur Teknologi.

Dan menariknya, BJ Habibie memutuskan untuk kembali ke Indonesia demi membangun negara pada tahun 1978. BJ Habbie menjadi Presiden Ri ke-3 setelah Soeharto lengser pada 1998.

Sri Mulyani

3. Menteri Keuangan Sri Mulyani

Siapa yang tak salut dengan perjalanan karier Sri Mulyani yang kini menjabat sebagai Menteri Keuangan Republik Indonesia? Sepak terjangnya sebagai seorang negarawan dan ekonom sangatlah melejit.

Puncaknya, ketika ia dipinang oleh Bank Dunia dan menduduki jabatan Managing Director pada 1 Juni 2010.

Kecerdasaannya dalam memilih studi tentu berperan besar dalam kesuksesannya dalam berkarier. Sri Mulyani menyabet gelar master dan PhD dengan spesialisasi “Public Finance and Urban Economy” di University of Illinois Urbana-Champaign pada tahun 1990.

Sebelumnya, dia menempuh kuliah jurusan Ilmu Studi Pembangunan di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.

 

Martha Tilaar

4. Martha Tilaar

Rasanya tak berlebihan jika menobatkan Martha Tilaar sebagai pilar bisnis kecantikan di Indonesia. Martha Tillar berhasil menancapkan namanya dalam dunia kosmetik dengan brand Sariayu Martha Tilaar.

Kecintaannya pada dunia kosmetik dan kecantikan terlihat ketika ia memutuskan untuk untuk kuliah di Indiana, Amerika Serikat dengan mengambil jurusan Academy of Beauty Culture.

Untuk mengasah keterampilannya, ia mendatangi banyak pabrik kosmetik di Eropa. Di antaranya adalah mengunjungi Hartleben di Jerman, Yves Rocher di Prancis, serta Mary Quant di Inggris.
Setelah selesai mendalami ilmu kencantikan, ia mendirikan PT Sari Ayu Martha Kosmetika Indonesia pada 22 Desember 1981.

Barulah sesudahnya beragam pencapaian sukses diraih. Sebut saja, gelar Dokter Kehormatan dari The World University Tucson, Arizona, Amerika serikat dalam bidang Fashion Artistry.

Disusul dengan penobatan sebagai Most Admire Enterprise di ASEAN pada tahun 2008. Tak salah jika banyak orang yang terinspirasi dengan kisahnya merintis karier yang sesuai dengan passion-nya ini.