Trik Memanfaatkan Peluang Menggiurkan dari Bisnis Musiman

20150629-Legitnya Bisnis Kue Kering Menjelang Lebaran-Jakarta 3 — Kue kering Lebaran siap untuk dipanggang, di Kawasan Kwitang, Senen, Jakarta, Senin (29/6). Meskipun Lebaran masih beberapa pekan kedepan, produksi kue kering di sentra tersebut meningkat dua kali lipat dari hari biasanya. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Saat ini menjalankan bisnis merupakan solusi alternatif untuk mendapatkan penghasilan baik bagi yang sudah bekerja maupun tidak. Banyak jenis bisnis yang bisa dijalankan, salah satunya yaitu bisnis musiman.

Yang dimaksudkan dengan bisnis musiman di sini adalah bisnis yang dijalankan hanya dalam periode tertentu saja. Misalnya menjelang hari-hari besar atau hari perayaan tertentu misalnya pada lebaran, natal, dan lainnya.

Banyak orang memilih jenis bisnis musiman karena dinilai lebih menghasilkan keuntungan besar meskipun dijalankan dalam jangka waktu yang singkat. Namun bisnis musiman juga merupakan sebuah bisnis yang perlu diperhatikan dalam persiapannya.

Nah berikut ini ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika ingin merintis bisnis musiman seperti dikutip dari Cermati.com:

1. Produk yang akan dijual

Hal pertama yang perlu diperhatikan adalah mengenai produk yang akan dijual baik itu dalam bentuk barang ataupun jasa. Tentunya produk tersebut akan beraneka ragam jenisnya, namun Anda perlu mencermati mengenai perkembangan produk tersebut ke depannya.

Pahami tentang proses produksi dari setiap jenis produk yang dipilih. Fokus terhadap produk-produk pilihan Anda tersebut dan pelajari bagaimana cara tepat untuk menghasilkan kualitas produk terbaik.

Akan lebih baik jika Anda fokus pada satu jenis produk, barulah setelah itu Anda bisa mengembangkan variasinya.

2. Pemasaran produk

Selain produk, tentunya Anda perlu memperhatikan mengenai pemasaran produk tersebut. Setiap bisnis tentu membutuhkan strategi pemasaran yang baik agar produk yang dipasarkan dapat berkembang sesuai target yang diharapkan.

Anda bisa memasarkan produk-produk melalui media offline atau online. Namun akan lebih baik bila menggunakan dua cara tersebut. Dengan memasarkan via online tentunya Anda bisa mengembangkan pasar menjadi lebih luas. Sedangkan pada pemasaran offline tentunya akan membantu membuat hubungan dengan konsumen menjadi lebih baik.

3. Produksi barang

Selain memilih produk yang akan dijual, tentunya Anda harus mengetahui bagaimana proses produksi dari produk yang dijual. Pada saat memproduksi produk, Anda tak perlu khawatir bila jumlah produk yang diproduksi berlebihan.

Kelebihan dari produksi tersebut bisa disimpan dan dijual pada periode selanjutnya. Atau Anda juga bisa menggunakannya sebagai tester atau uji coba untuk melihat reaksi pasar.

2 dari 3 halaman

Keuntungan

4. Keuntungan yang didapat

Tentunya dalam setiap bisnis menginginkan keuntungan yang maksimal. Dari segi nilai, Anda bisa mendapatkan keuntungan secara instan namun usaha bisnis tersebut biasanya tidak berlangsung lama karena banyaknya persaingan di dalam pasar.

Anda bisa mengambil maksimal 25 persen keuntungan dari setiap produk yang dijual dan lakukan penjualan secara rutin setiap bulannya hingga bisnis yang dijalani stabil.

Memang untuk mencapai kondisi tersebut dibutuhkan waktu yang lama, namun bila bersungguh-sungguh dalam menjalankan bisnis tersebut tentunya akan membuat Anda data mencapai dengan cepat.

5. Sisi waktu sepanjang tahun

Dalam merintis sebuah usaha musiman, tentunya produk-produk tersebut akan dijual secara musiman. Namun meskipun begitu, Anda juga bisa menjalani bisnis musiman tersebut sepanjang tahunan.

Asalkan bisa menjalankan dengan sentuhan kreatif dan inovatif tentunya produk yang dijual akan laris meskipun tidak dalam musim tertentu.

3 dari 3 halaman

Peluang bisnis

Bagi yang tertarik menjalankan bisnis musiman, berikut ini ada beberapa contoh peluang bisnis musiman yang dapat menghasilkan keuntungan yang menggiurkan:

1. Bisnis bulan Ramadan

Salah satu bisnis musiman yang cukup populer dijalankan adalah bisnis bulan ramadan. Ada beberapa peluang bisnis yang bisa dijalankan ketika bulan ramadan adalah membuka jualan makanan, takjil, ataupun menu-menu buka puasa lainnya.

Anda juga bisa menjalankan bisnis menjual parsel-parsel lebaran. Bisnis ini sangat laris karena banyak konsumen yang mencarinya.

2. Bisnis menjelang tahun baru

Musim tahun baru juga bisa dimanfaatkan untuk membuka bisnis-bisnis tertentu, misalnya saja pembuatan kalender, terompet, kembang api, dan masih banyak lainnya.

3. Bisnis menjelang pemilu

Bisnis lainnya yang sangat cocok dijalankan pada saat menjelang pemilu adalah bisnis percetakan untuk stiker, kaos, spanduk, dan hal-hal lainnya yang berkaitan dengan fasilitas kampanye.

Lakukan perencanaan dan perhitungan dengan matang

Apapun bisnis yang dijalankan, baik musiman atau tidak tentunya harus membutuhkan perencanaan dan persiapan yang matang. Bila tidak memiliki persiapan dan perencanaan yang matang, tentunya Anda bisa mengalami masalah ke depannya.

Perencanaan yang matang tentunya akan membuat keuntungan yang di dapat menjadi lebih maksimal.