Sukses

Ini Hal yang Harus Diperhatikan saat Mulai Investasi

Investasi adalah salah satu cara menyimpan keuangan untuk kesejahteraan masa depan.

Liputan6.com, Jakarta Setiap orang pasti ingin memiliki kehidupan yang sejahtera di masa depan. Hal ini tidak bisa didapatkan dengan instan. Anda harus mempersiapkan sejak awal.

Investasi adalah salah satu cara menyimpan keuangan untuk kesejahteraan masa depan. Sehingga, saat ini masyarakat sudah banyak mencari cara bagaimana cara memulai investasi dengan tepat. Untuk memulai investasi, ada beberapa cara yang harus dilakukan. Berikut daftarnya seperti dirangkum dari Investopedia, Minggu (16/7/2017). 


1. Utamakan kepentingan Anda

Sebelum Anda mengeluarkan uang untuk makanan, pakaian, perumahan, hiburan, utang, apa pun yang dapat Anda pikirkan, pastikan Anda telah menyisihkan sesuatu untuk diri Anda sendiri. Jumlahnya berubah tergantung pada tujuan yang ingin Anda capai. Membeli rumah, memulai keluarga, membuka usaha, dan pensiun dini adalah semua tujuan yang membutuhkan sumber daya keuangan untuk mencapainya. Pikirkan di mana Anda ingin berakhir sebelum Anda mulai.


2. Investasikan tabungan Anda dengan hati- hati

Banyak orang akan mendatangi Anda dengan gagasan tentang bagaimana menginvestasikan uang Anda. Anda perlu terbiasa menabung secara teratur dan konsisten di awal karier Anda. Ini akan menuai banyak keuntungan untuk Anda di masa depan. Menabung juga dinilai satu cara investasi paling populer dan banyak dilakukan orang

Jangan meremehkan kehidupan masa depan. Memulai dengan hal kecil seperti menabung merupakan salah satu langkah awal untuk membiasakan Anda berinvestasi.


3. Waktu adalah aset terbesar

Aset bukan selalu berati soal materi. Saat ini, kekuatan paling kuat yang Anda miliki di sisi Anda adalah waktu. Uang yang Anda investasikan hari ini dapat tumbuh dan bekerja untuk Anda sepanjang sisa hidup Anda. Fenomena ini, yang dikenal sebagai compound growth sangat dahsyat. Namun, tanpa waktu itu akan percuma. Jadi, waktu adalah salah satu aset penting jika Anda ingin berinvestasi.

(Fransiska Wahyuning)