Liputan6.com, Jakarta - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan ingin Exxon ‎Mobil Corporation meningkatkan investasi di Indonesia, dengan mengembangkan bisnis hilir minyak dan gas bumi (migas).
‎Jonan mengaku, telah menawarkan Exxon untuk mengembangkan bisnis hilir migas, ketika melakukan kunjungan ke Amerika Serikat (AS) pada pekan lalu. Pengembangan bisnis hilir tersebut berupa pembangunan fasilitas pengelolaan minyak (kilang).
"Saya bilang ke Exxon, mau tidak bikin kilang di sini," kata Jonan, di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Selasa (1/8/2017).
Advertisement
Baca Juga
Jonan menuturkan, jika perusahaan migas asal Amerika Serikat tersebut bersedia membangun kilang, dia akan memberikan izin Exxon melakukan penjualan Bahan Bakar Minyak (BBM) denan membangun Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
"Kalau mau saya kasih izin sekalian bikin SPBU," ucap dia.
Terkait dengan mundurnya Exxon dari Blok East Natuna. Jonan mengakui, hal tersebut disebabkan oleh kandungan karbon dioksida (CO2) di blok tersebut lebih besar dari kandungan gasnya.
"Mereka tidak sanggup harga pasarnya. Kandungan CO2 di Natuna itu menurut mereka sampai 72 persen. Mereka kembalikan ke pemerintah," tutur Jonan.
Â
Saksikan Video Menarik di Bawah Ini:
Â