Mending Mana, Beli Rumah Lelang atau Baru?

Liputan6.com, Jakarta Membeli rumah lelang bisa jadi alternatif masyarakat untuk memiliki rumah. Rumah lelang sendiri biasanya merupakan rumah yang dijual oleh bank karena nasabah tidak bisa memenuhi kewajibannya seperti tak mampu membayar angsuran kredit pemilikan rumah (KPR).

Executive Vice President Non Subsidized Mortgage & Consumer Lending Division PT Bank Tabungan Negara Tbk (Bank BTN), Suryanti Agustinar mengatakan, ada sisi positif dan negatif membeli rumah lelang. Positifnya, rumah lelang biasanya memiliki lokasi yang strategis karena dibeli lebih lama.

"Ada plus minus lah, lelang itu biasanya rumah agak lama, biasanya lokasi lebih bagus karena lokasi lebih di depan. Kamu lihat proyek baru sudah ke belakang-belakang, lebih depan, lebih strategis pasti," ujar dia kepada Liputan6.com, seperti ditulis di Jakarta, Minggu (6/8/2017).

Karena lokasi lebih ke depan, lanjut Suryanti, ditopang oleh akses transportasi yang lebih mudah."Kedua akses juga lebih bagus, transportasi," tambahnya.

Suryanti melanjutkan, kekurangan dari rumah lelang ialah kondisinya yang kurang baik. Lantaran, rumah itu telah lama ditinggal penghuninya. Artinya, calon konsumen bakal merogoh kocek lebih dalam untuk renovasi rumah.

"Minusnya biasanya kondisinya rusak, nggak kerawat, berarti kita harus ada dana lagi renovasi," tutur dia.

Tapi dihitung-hitung, kata dia, konsumen akan lebih menguntungkan rumah lelang. Itu ditopang dengan lokasi yang strategis dan harganya pun sudah menjadi mahal.

"Padahal dia beli nggak mahal, lelang kan kewajiban yang dulu. Kalau dapat harga miring mending lelang," ungkapnya.

Bank BTN sendiri menyediakan akses bagi masyarakat yang ingin membeli rumah lelang. Suryanti mengatakan, calon konsumen bisa mendapat majalah atau iklan rumah lelang di Kantor Bank BTN. Informasi tersebut juga bisa didapat melalui online di btnproperti.co.id.

"Ada majalahnya, ada iklan di masing-masing cabang, kita majalah untuk  rumah lelang setiap sebulan kita perbaharui silakan, terus di website kita," pungkas dia.