Sukses

JK Ingin Diaspora RI Contoh India dan China

Banyak negara di dunia yang tumbuh dari kontribusi diasporanya.

Liputan6.com, Jakarta Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) ingin agar para diaspora Indonesia menyumbang ide, pemikiran dan pengetahuannya bagi perkembangan negara. Hal tersebut yang dilakukan para diaspora China dan India bagi negaranya.

JK mengungkapkan, banyak negara di dunia yang tumbuh dari kontribusi diasporanya. Sebagai contoh China dan India, sebagai negara dengan diaspora terbanyak dan tersebar di hampir semua negara.

"Dunia juga ditumbuhkan oleh para diaspora dari berbagai negara. Kita lihat orang China ada di seluruh negara, ke Amerika bekerja pegawai kereta, di Malaysia bekerja sebagai pekerja kebun. Juga orang india banyak di Silicon Valley, atau jadi CEO di Amerika Serikat," ujar dia pada acara Indonesian Diaspora Global Summit 2017, Jakarta, Senin (21/8/2017).

Para diaspora China dan India, lanjut JK, telah banyak berkontribusi bagi negaranya sehingga kedua negara tersebut bisa maju seperti saat ini. Hal tersebut diharapkan bisa dilakukan para diaspora Indonesia.

"Kita ingin besar bukan karena jumlah, tapi kualitas. Bagaimana kita semua dari bawah ke atas, hampir seluruh negara besar karena diaspora. China dengan pembangunan 35 tahun lalu, yang masuk para diaspora dengan teknologi, ide dan modal yang dipunyai," kata dia.

Dengan jumlah diaspora Indonesia yang mencapai 6 juta orang, diharapkan juga bisa berkontribusi bagi kemajuan Indonesia, baik dalam bisa ekonomi dan teknologi.

‎"Diaspora punya potensi besar yang dibutuhkan bangsa. Diaspora kita 5-6 juta (orang), ada yang bekerja di tingkat manajerial di banyak negara, ada juga akademis dan saintis. Sama dengan India, China, yang menguasai ekonomi suatu negara, karena inovasi," tandas dia.

Tonton video menarik berikut ini: