Liputan6.com, Jakarta - Perekonomian bisa saja terguncang suatu saat nanti. Kondisi tersebut akan memunculkan dampak negatif terhadap perusahaan yang mau tak mau perlu melakukan penghematan sebagai langkah penyelamatan.
Perusahaan harus menghemat dengan cara meminimalkan biaya operasional, yaitu melakukan PHK pada beberapa karyawan. Hal ini berakibat kurang menyenangkan bagi karyawan itu sendiri.
Bagaimana mereka akan melanjutkan hidup setelah terkena PHK?
Advertisement
Setelah menganggur, tentunya Anda akan berusaha untuk mendapatkan pekerjaan kembali dan mulai mencari pekerjaan yang tidak jarang mengeluarkan biaya, semisal biaya paket data atau ongkos transportasi.
Padahal, keuangan Anda sedang dalam keadaan yang cukup memprihatinkan pasca PHK. Tentu saja hal ini harus mendapat perhatian yang cukup cermat, yaitu dengan tidak memotong anggaran pengeluaran Anda. Sebab masih banyak kebutuhan penting lainnya yang harus dipenuhi.
Berikut ini empat tips agar keuangan bisa survive saat Anda masih menganggur, seperti dikutip dari Cermati.com, Minggu (27/8/2017):
Akses info lowongan kerja secara online
Pada zaman yang cenderung memanfaatkan internet saat ini, rasanya Anda sudah tidak perlu repot untuk keluar masuk perusahaan saat mencari lowongan pekerjaan.
Sudah banyak website yang tersedia dan dapat diakses dengan mudah untuk mencari lowongan pekerjaan di berbagai jenis perusahaan yang ada di Indonesia.
Dengan mencari pekerjaan secara online, tentu Anda bisa lebih berhemat, terlebih dalam penghematan uang makan, transportasi, dan lainnya.
Ada banyak keuntungan kalau Anda mencari info lowongan kerja secara online, seperti bisa melihat job description yang diminta perusahaan, berapa gaji yang diberikan, dan berapa banyak pelamar yang mungkin sudah meng-apply lowongan pekerjaan tersebut. Anda juga bisa tetap kompetitif dalam pasar saat ini.
Buat perencanaan secara teliti sebagai langkah penghematan
Saat mencari kerja, ternyata kita membutuhkan rencana yang dibuat secara teliti untuk bisa lebih berhemat selama mencari pekerjaan baru. Pasalnya, pekerjaan baru biasanya akan menuntut Anda untuk mengeluarkan budget khusus.
Anda bisa mulai untuk lebih berhemat dengan meneliti lokasi tempat kerja yang akan Anda lamar. Jika sudah mendapat panggilan untuk interview, silakan teliti dan rencanakan berapa anggaran yang diperlukan.
Mungkin saja lokasinya di luar kota yang memerlukan transportasi khusus. Coba untuk mencari alternatif transportasi yang mungkin bisa lebih murah dan bisa membantu Anda lebih berhemat.
Tonton Video Menarik Berikut Ini:
Optimalkan waktu
Waktu begitu berharga, jadi optimalkan waktu yang dimiliki
Ini mengingatkan para pencari kerja untuk tidak terlalu membuang waktu saat masih mencari pekerjaan. Bukankah Anda ingin hidup lebih hemat saat menganggur?
Sebaiknya, utamakan kualitas dari dokumen lamaran yang akan Anda tujukan ke perusahaan. Hal tersebut agar lebih memunculkan peluang Anda bisa diterima untuk tahap interview dan lain sebagainya sebelum akhirnya bisa bekerja lagi.
Bagi pencari kerja, melamar pekerjaan adalah hal yang paling utama yang harus dilakukan. Namun, semakin singkat waktu pencarian Anda, tentu akan lebih hemat.
Terima bantuan orang
Saat sedang menjadi job seeker sebaiknya Anda tidak segan untuk menerima bantuan dari rekan. Bantuan dalam bentuk apa pun, seperti rekomendasi ke perusahaan, membuatkan CV, hingga tawaran tumpangan ke tempat interview.
Ini semua juga akan berdampak pada rencana hemat yang sudah dibuat. Jangan lupa juga untuk selalu mengucapkan terima kasih atas bantuan rekan atau teman yang telah membantu, terlebih saat nanti sudah bekerja dan teman Anda telah membantu sebelumnya.
Agar bisa lebih berhemat dan tidak terlalu banyak pengeluaran saat sedang mencari kerja, ada baiknya maksimalkan resume yang Anda buat supaya berpeluang lebih besar diterima di perusahaan yang dilamar.
Jangan lupa berdoa dan tetap berusaha agar Anda bisa segera bekerja kembali.
Advertisement