5.700 ATM BCA Bakal Beroperasi Penuh Selasa

Liputan6.com, Jakarta PT Bank Central Asia (BCA) Tbk memastikan sebanyak 5.700 Anjungan Tunai Mandiri (ATM) akan kembali beroperasi penuh pada Selasa (12/9/2017). Hal ini seiring dengan perbaikan layanan seluruh komunikasi yang ditargetkan rampung pada 10 September ini.

"Senin ini bisa beres semua, tapi untuk efektifnya atau normalnya baru Selasa besok (berfungsi penuh)," kata Presiden Direktur Bank BCA, Jahja Setia‎atmaadja dalam pesan singkatnya kepada Liputan6.com, Jakarta, Senin (11/9/2017).

‎Pada hari ini, diakui Jahja, meski seluruh layanan komunikasi dapat terselesaikan dengan baik, namun setelah ATM BCA tersambung, tim masih harus melakukan beberapa hal teknis, antara lain mengisi uang di ATM yang offline dan telah dikosongkan sebelumnya karena alasan keamanan.

"Jadi kemungkinan besar hari ini masih ada beberapa mesin ATM kami yang masih belum berfungsi," tegasnya.

Oleh karena itu, Jahja mengatakan, Bank BCA akan memperpanjang masa pembebasan biaya tarik tunai antar bank sampai dengan hari ini.

"Kami putuskan tetap bebaskan biaya tarik tunai antar bank sehari lagi, yaitu tanggal 11 September ini. Caranya tetap dipotong biaya saat transaksi, tapi akhir bulan akan dikembalikan ke rekening nasabah," ucapnya.

2 dari 2 halaman

Ribuan ATM Tak Beroperasi

Sebelumnya, sekitar 2 pekan lalu, layanan bank terganggu akibat anomali yang terjadi pada satelit I milik Telkom. Ribuan ATM tak bisa beroperasi secara normal karena gangguan satelit ini.

Termasuk Bank BCA. Sebanyak 5.000 ATM Bank BCA mengalami gangguan karena gangguan satelit Telkom I

Direktur Utama PT Bank BCA, Jahja Setiaatmaja mengatakan, akibat dari peristiwa ini, sekitar 30 persen dari total ATM Bank BCA mengalami gangguan. Selain itu, sebanyak 100 kantor kas pun terdampak karena hal ini.

Penjelasan Telkom Soal Gangguan Satelit yang Sebabkan ATM Offline
"Ada 5.000 ATM yang offline, atau 30 persen dari total ATM dan 100 kantor kas," tutur Jahja kepada Liputan6.com, Minggu (27/8/2017).

Sampai sekarang Jahja mengatakan masih dilakukan upaya perbaikan agar layanan kembali berfungsi normal. Dari 100 kantor kas yang terdampak, baru 65 kantor kas yang sudah pulih dan dipastikan besok Senin sudah beroperasi normal.