Liputan6.com, Jakarta - Saat ini mencari pekerjaan tidak mudah. Banyak perusahaan yang menetapkan target atau kriteria tinggi untuk seorang pelamar. Maka tak heran bila saat ini banyak orang yang mudah tertipu bila sudah ada lowongan kerja dengan kriteria yang mudah atau tidak memiliki kriteria.
Penipuan terhadap lowongan kerja memang semakin marak saat ini. Hal ini biasanya terjadi pada situs atau forum- forum penyedia jasa lowongan kerja yang menjadi incaran para perusahaan ilegal untuk mencari pekerja. Banyak sekali modus atau cara ynag mereka lakukan agar dapat menarik mangsa dengan cepat.
Untuk menaggulangi hal itu, berikut adalah tips yang diberikan oleh Karir.com agar tidak mudah tertipu dengan lowongan kerja palsu:
Advertisement
Baca Juga
1. Cari informasi sebanyak-banyaknya mengenai perusahaan tersebut
Jika Anda mendapat sebuah panggilan kerja, hal pertama yang harus dilakukan adalah mencari terlebih dahulu informasi mengenai perushaan tersebut.
Anda bisa mencari tentang sejarah perusahaan tersebut, lama berdiri, dan berbagai jenis informasi yang benar-benar menggambarkan perushaan itu memang layak dan tepat untuk menjadi tempat kerja Anda. Ini juga bisa menjadi bekal Anda saat interview bila Anda diminta untuk menceritakan sedikit mengenai perusahaan tersebut.
2. Biasanya, perusahaan- perusahaan ilegal selalu menggunakan email gratis
Pada umumnya tiap perusahaan yang merekrut calon karyawan baru akan menghubungi untuk mengirimkan undangan interview melalui email. Biasanya email yang digunakan berbayar atau menggunakan nama perusahaan di akhir email id atau domainnya.
Namun, untuk perusahaan ilegal biasanya menggunakan layanan email gratis seperti xxx@yahoo.com, xxx@yahoo.co.id, xxx@gmail.com, xxx@hotmail.com dan masih banyak lagi.
Simak video pilihan di bawah ini:
Selanjutnya
3. Media yang digunakan saat menghubungi Anda
Mulai saat ini, Anda harus curiga bila Anda mendapatkan panggilan kerja secara tidak resmi selain menggunakan email. Biasanya, perusahaan ilegal akan melakukan panggilan lowongan kerja dengan SMS. Hal ini perlu dicurigai.
4. Diiming-imingi dan akhirnya mereka meminta sejumlah uang
Ini yang paling sering menjadi jebakan bagi para pekerja. Perusahaan yang baik dan benar tidak akan mengiming- imingi calon pekerjanya akan suatu hal atau jabatan.
Anda berhak mengatakan tidak bila saat wawancara kerja Anda diminta untuk memberikan sejumlah uang atau Anda diberikan fasilitas yang berlebihan tidak sesuai dengan jabatan Anda.
(Fransiska Wahyuning)
Advertisement