Hanya Susun Lego, Pria Ini Raup Duit Rp 178 Juta

Liputan6.com, Jakarta - Duncan Titmarsh merupakan satu-satunya penyusun Lego bersertifikasi di Inggris. Siapa sangka, hanya dengan membangun Lego ke dalam bentuk tertentu, pria ini mampu meraup penghasilan fantastis. Tiap karyanya dijual hingga lebih 10 ribu pound sterling atau Rp 178 juta.

Melansir Business Insider, Rabu (25/10/2017), dari keterampilannya menyusun Lego, Duncan kini telah mampu mendirikan perusahaannya sendiri. Dinamakan Bright Bricks, perusahaan penyusun mainan tersebut mempekerjakan 24 orang karyawan.

Di bengkel kerjanya, berbagai bentuk Lego bisa Anda temukan. Duncan menuturkan, untuk Lego berbentuk manusia bisa menghabiskan waktu pembuatan 200 hingga 250 jam.

Sementara untuk Lego berbentuk hewan diperlukan waktu 300 sampai 350 jam untuk menyusun. Tahun 2016 lalu, perusahaannya telah menyelesaikan 275 proyek patung Lego.

Kecintaan Duncan terhadap Lego ternyata sudah ia rasakan sejak kecil. Awalnya, ia hanya senang menyusun berbagai bentuk melalui mainan tersebut. Ia juga menerima pesanan patung Lego untuk dikerjakannya sebagai profesi paruh waktu.

Setelah mengerjakan proyek Lego tersebut selama beberapa waktu, ayah dua anak ini pun akhirnya memutuskan keluar dari pekerjaan. Awalnya, keluarga dan kerabat dekat Duncan menganggap dirinya gila. Namun, lama-kelamaan mereka pun bisa menerima profesi baru pria ini.

"Sangat sulit untuk membuat perubahan. Tapi saya sangat senang ketika apa yang saya lakukan sebagai hobi bisa menjadi pekerjaan utama saya," tuturnya.

Setiap hari Duncan menghabiskan waktu delapan jam untuk menyusun berbagai bentuk pesanan yang dialamatkan padanya. Hingga kini perusahaannya juga telah mencetak berbagai rekor dunia berkat bangunan yang ia buat dari Lego.

Pada Oktober 2016, perusahaannya berhasil membuat replika jembatan ikonis London, Inggris, yakni London Tower Bridge, setinggi 12,8 meter. Jembatan tersebut disusun sedemikian rupa menggunakan 5.805.846 buah Lego.

Duncan memerlukan waktu lima bulan untuk membuat jembatan tersebut. Dia juga dibantu beberapa anggota Lego Master Builders yang juga memiliki sertifikat seperti dirinya.