Sukses

Jokowi Resmikan Tol Becakayu 3 November 2017

Beberapa ruas Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) akan diresmikan pada 3 November 2017.

Liputan6.com, Jakarta Beberapa ruas Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) akan diresmikan pada 3 November 2017. Ruas tersebut yakni 1B yang menghubungkan Cipinang Kayu-Pangkalan Jati dan 1C menghubungkan Pangkalan Jati-Jaka Sampurna.

Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-PR) Herry TZ mengatakan, rencananya, tol tersebut diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Ya, rencana (diresmikan) tanggal 3 November," kata dia kepada Liputan6.com, Kamis (2/11/2017).

Herry belum bisa memastikan apakah tol tersebut langsung berlaku komersial atau digratiskan sebagai tahap awal."Seringkali ada tahapan uji coba dulu. Ya lihat nanti lah," ujar dia.

Perihal tarif tol, pihaknya juga belum membeberkan. "Tapi pada saat masuk, saat dioperasikan dengan tarif, sudah ada tarifnya," ujar dia.

Tol Becakayu sendiri belum rampung seutuhnya. Lantaran, masih ada beberapa ruas dalam proses pembangunan. Herry bilang, jika tol ini rampung maka akan memangkas waktu signifikan untuk perjalanan dari Bekasi ke Jakarta maupun sebaliknya.

"Kalau hari ini parsial belum disambung, belum maksimal. Tapi ketika terhubung signifikan," tukas dia.

Tonton Video Pilihan Ini:

 

2 dari 2 halaman

selanjutnya

Sebe;umnya, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan beberapa waktu lalu, perkembangan konstruksi Tol Becakayu yang terdiri dari 2 seksi ini, telah mencapai keseluruhan 45,61 persen. Dari perkembangan tersebut, konstruksi Seksi 1 (Kasablanka-Jaka Sampurna) khususnya seksi 1B dan 1C yang menghubungkan Cipinang Melayu-Pangkalan Jati-Jakasampurna sepanjang 8,26 km siap diresmikan.

"Saya ingin melihat langsung ke lapangan progress Tol Becakayu dan akan saya laporkan kepada presiden di sidang kabinet," kata Basuki dalam keterangannya, Selasa (24/10/2017).

Sedangkan untuk seksi 1A dari DI Panjaitan-Cipinang sepanjang 3,19 km ditargetkan rampung pada April 2018. Untuk keseluruhan, jalan tol ini ditargetkan akan beroperasi pada 2021.

Menteri Basuki mengatakan sebelum diresmikan akan digelar festival jalan tol sebagai bagian dari sosialisasi penggunaan Tol Becakayu.

Meski baru sebagian yang diresmikan, namun kehadiran tol ini diharapkan dapat mengurangi kemacetan yang kerap terjadi di Jalan Raya Kalimalang dan Tol Jakarta Cikampek yang kerap mengalami penumpukan volume kendaran di Gerbang Tol Halim.