Sukses

Jokowi Mantu, KAI Tambah Satu Rangkaian Kereta ke Solo

KAI menambah satu rangkaian kereta api ke Stasiun Balapan, Solo, untuk antisipasi lonjakan penumpang.

Liputan6.com, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (Persero) menambah satu rangkaian kereta api (KA) ke Stasiun Balapan, Solo untuk mengantisipasi lonjakan penumpang yang akan menghadiri pesta rakyat di hari pernikahan putri Presiden Jokowi, Kahiyang Ayu, dengan pasangannya Bobby Nasution.

Senior Manager DAOP 1 Jakarta, Suprapto, mengatakan, KA tambahan ini adalah kelas eksekutif untuk relasi Stasiun Gambir-Solo Balapan. KA tersebut bernama Argo Lawu Fakultatif.

"KA ini berangkat dari Gambir pada pukul 21.15 WIB dan tiba di Solo Balapan 05.55 WIB, akan dioperasikan pada 7 November," kata Suprapto di Stasiun Gambir, Senin (6/11/2017).

Hingga siang ini, KA ketersediaan kursi masih 337 kursi untuk keberangkatan H-1 nikahan Kahyang-Bobby. KA Argo Lawu Fakultatif ini selain akan dijalankan pada 7 November, sekaligus juga dioperasikan untuk menghadapi lonjakan penumpang di akhir pekan, pada 9 November 2017. Untuk keberangkatan pada 9 November, masih terseda 315 kursi.

Namun begitu, Suprapto juga menyampaikan masih ada beberapa perjalanan KA reguler dengan tujuan atau yang melintas di Solo.

"Untuk keterisian seat secara keseluruhan di tanggal 7 itu memang di atas rata-rata harian, tapi tingkat keterisiannya masih 65-70 persen," tegas Suprapto. (Yas)

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

 

2 dari 2 halaman

Pengamanan Bandara Diperketat

Menjelang Jokowi mantu, pengamanan di Bandara Internasional Adi Soemarmo Boyolali, Jawa Tengah, akan diperketat. Sebab, banyak pejabat negara, baik dari dalam dan luar negeri, yang akan hadir dalam pernikahan Kahiyang dan Bobby.

"Untuk pengamanan aviation security Bandara Adi Soemarmo, kita lebih perketat. Artinya, akan banyak tamu VIP dan VVIP RI 1 (Presiden Jokowi). Meskipun tidak ada penambahan SDM, kita akan maksimalkan anggota di sini," kata Humas PT Angkasa Pura I Cabang Bandara Internasional Adi Soemarmo, Danar Dewi, kepada Liputan6.com, Senin 6 November 2017.

Dia juga mengatakan, pihak bandara akan memperketat pengamanan di semua titik. Pengamanan diperketat mulai dari pemeriksaan pintu keberangkatan hingga pintu kedatangan.