Sukses

Menko Darmin: Daya Listrik Naik Jadi 5.500 VA Tak Masalah

Dia menegaskan, peningkatan konsumsi listrik dengan penyederhanaan golongan tersebut tidak akan mengerek laju inflasi.

Liputan6.com, Jakarta Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution menilai rencana kenaikan daya listrik nonsubsidi menjadi 5.500 Volt Ampere (VA) pada tahun depan tidak akan berdampak terhadap inflasi. Syaratnya PLN tidak akan menaikkan tarif dasar listrik.

"(Penyederhanaan golongan listrik) tidak masalah kok," ujar Darmin saat ditemui di kantornya, Jakarta, Jumat (17/11/2017).

Dia menegaskan, peningkatan konsumsi listrik dengan penyederhanaan golongan tersebut tidak akan mengerek laju inflasi. Untuk diketahui, pemerintah menetapkan target inflasi sebesar 3,5 persen.

"Kalau konsumsi (listrik) naik, tidak ada masalah. Inflasi itu kan naik kalau pengeluaran orang naik. Jadi kalau naik karena konsumsinya lebih banyak, tidak akan membuat inflasi," jelasnya.

Menurut Darmin, inflasi akan terdorong naik apabila tarif dasar listrik karena penyesuaian daya tersebut meningkat. "Kalau PLN tidak menaikkan tarif atau segitu saja, ya tidak akan menyebabkan inflasi. Dan PLN bisa untuk melakukannya (tarif menaikkan tarif)," terangnya.

Untuk diketahui, PLN berencana menghapus golongan listrik nonsubsidi 900 VA, 1.300 VA, 2.200 VA, 3.300 VA, 4.400 VA, dan semua golongan tersebut akan mengalami kenaikan daya listrik menjadi 5.500 VA. Rencananya kebijakan tersebut akan diberlakukan pada 2018.

Video Terkini