Liputan6.com, Jakarta Sempat muncul tudingan adanya kecurangan dalam seleksi penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) di lingkungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Sri Mulyani meninjau langsung tes wawancara calon abdi negara tersebut.
Dia ingin memastikan proses seleksi berlangsung dengan profesional, berintegritas, dan transparan.
‎Seleksi wawancara perekrutan CPNS Kemenkeu 2017 berlangsung di kantor Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak, Jakarta Selatan, Jumat (17/11/2017). Peninjauan tersebut diunggah dalam akun Facebook dan Instagram miliknya. Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini pun menuliskan semangat dan pesan kepada para CPNS Kemenkeu.
Advertisement
"Saya meninjau proses wawancara untuk seleksi CPNS Kemenkeu yang berlokasi di kantor Ditjen Pajak, Jakarta Selatan. Saya ingin memastikan bahwa semua proses rekrutmen CPNS berjalan sesuai dengan nilai-nilai Kemenkeu, terutama integritas, profesional, dan sinergi. Proses registrasi, pengisian formulir, wawancara, dan entry data hasil," tulis Sri Mulyani seperti dikutip di Jakarta, Sabtu (18/11/2017).
Dia mengaku merasa senang sekali melihat anak-anak muda potensial yang penuh semangat untuk melakukan wawancara. Mereka, kata dia, bersaing secara sehat untuk mengabdi kepada negara dengan menjadi pegawai di berbagai unit, seperti Ditjen Bea Cukai, Ditjen Pajak, Sekretariat Jenderal, Ditjen Anggaran, dan lainnya.
Sri Mulyani menambahkan dalam tulisannya, sumber daya manusia yang baik dan kredibel merupakan modal dasar untuk membangun suatu organisasi yang profesional.
"Kami di Kemenkeu selalu menjaga integritas dalam proses rekrutmen sehingga dapat dipastikan bahwa hanya yant terbaik dan mempunyai semangat kerja yang tinggi yang dapat diterima," tuturnya.
Sebagai penjaga keuangan negara, pegawai Kemenkeu harus kredibel dan profesional sehingga dapat menjaga kepercayaan rakyat terhadap janji Republik. "Tidak ada cara lain untuk membuat rakyat percaya bahwa kontribusi mereka tidak diselewengkan, selain dengan bekerja dengan penuh integritas dan menjunjung tinggi transparansi dan akuntabilitas," Sri Mulyani menutup.
Berapa Jumlah Lowongan CPNS 2018 yang Bakal Dibuka?
Pemerintah berencana membuka lowongan calon pegawai negeri sipil (CPNS) awal tahun 2018. Lowongan CPNS ini tidak hanya untuk pemerintah pusat, melainkan untuk pemerintah daerah. Lantas, apakah rekrutmen tersebut bersifat mendesak?
Perihal tersebut, Kepala Biro Humas Badan Kepegawaian Negara (BKN) Mohammad Ridwan mengaku pihaknya tengah melakukan perhitungan. Dia bilang, penerimaan CPNS yang pasti bersifat pertumbuhan minus.
"Sedang dihitung," kata dia kepada Liputan6.com, Kamis (16/11/2017).
Baca Juga
Lebih lanjut, Ridwan menjelaskan, jumlah PNS yang pensiun untuk tahun 2016-2017 sekitar 250 ribu orang. Dengan pensiun itu, maka PNS tersisa sekitar 4,3 juta orang.
"Saat ini tinggal 4,3 jutaan," kata dia.
Â
Advertisement