Liputan6.com, Jakarta - Dalam strategi manajemen keuangan, khususnya untuk mengelola pendapatan atau gaji tiap bulan, sudah selayaknya dipelajari dan juga dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.
Ketika Anda sudah bekerja di suatu perusahaan pastinya setiap bulannya Anda akan mendapatkan gaji, tetapi sering terjadi masalah ketika gaji sudah cair, tidak perlu waktu lama gaji itu habis tak tersisa.
Advertisement
Baca Juga
Inilah yang kemudian membuat banyak orang pusing karena sebelum datang gajian, uangnya sudah habis. Gaji seakan hanya sebatas lewat. Ketika gaji telah habis, baru Anda akan memperhitungkannya.
Apa saja yang harus Anda ingat biar keuangan membaik? Simak ulasannya seperti dikutip dari Cermati.com:
1. Jangan pernah lupakan untuk sedekah
Ketika gaji bulanan Anda telah turun, maka alangkah baiknya Anda menyisihkannya sekitar 10 persen untuk Anda sedekahkan, supaya rezeki Anda lebih bermanfaat dan mendatangkan barokah.
Itulah pentingnya dari sedekah. Keberkahan itu memang secara fisik kita tidak bisa melihatnya tapi secara psikis Anda pasti bisa merasakan manfaatnya dan perbedaannya, ketika Anda sudah bersedekah dan sebelum melakukannya.
Percayalah bahwa dengan melakukan sedekah, rezeki Anda tidak akan habis bahkan bisa bertambah. Anda tidak percaya? Silakan diterapkan sendiri.
2. Anggarkan sebesar 30 persen untuk ditabung
Nah, ketika bagian untuk bersedekah sudah Anda sisihkan, maka bukan berarti sisanya Anda gunakan sepenuhnya untuk kebutuhan konsumsi, melainkan bisa Anda sisihkan juga untuk ditabung sekitar 1 juta atau kalau terlalu besar bisa menguranginya.
Anda bisa memulainya dengan angka yang kecil terlebih dahulu kemudian ketika Anda sudah terbiasa maka Anda bisa meningkatkan nominalnya supaya uang Anda tidak habis begitu saja untuk membeli hal-hal yang kurang penting.
Dengan menabung kebutuhan Anda akan lebih terjamin, bahkan ketika ada keadaan mendesak pun Anda bisa menggunakan uang Anda sendiri tanpa harus bingung mencari pinjaman ke sana kemari. Bahkan, dengan tabungan tersebut Anda juga bisa memanfaatkannya untuk membangun rumah atau membeli hunian seperti apartemen.
Bukankah itu lebih bermanfaat bagi kehidupan Anda? Oleh sebab itu, mulai sekarang biasakanlah diri Anda untuk menabung supaya Anda tidak menjadi orang yang boros. Jangan lupa simak juga ulasan mengenai strategi investasi dengan tabungan deposito serta artikel menarik lainnya tentang cara mengelola atau manajemen keuangan keluarga yang tepat.
Selanjutnya
3. Alokasikan 20 persen untuk hiburan
Kalau Anda perlu untuk menyegarkan pikiran Anda dari pekerjaan yang begitu membosankan, maka tidak ada salahnya untuk meluangkan waktu Anda untuk berlibur.
Namun, sebelum memutuskan untuk berlibur alangkah baiknya jika Anda mengalokasikan uang Anda terlebih dahulu sebagai persiapan awal.
Hal ini penting Anda lakukan mengingat jika bulan depan Anda memutuskan untuk berlibur, maka Anda tidak perlu menggunakan gaji Anda seutuhnya untuk kegiatan rekreasi. Akan tetapi, Anda bisa menggunakan uang Anda sebelumnya yang telah Anda persiapkan khusus untuk kegiatan ini.
Dengan begitu, Anda tidak perlu untuk membuang uang Anda terlalu banyak. Maksudnya di sini bukanlah pelit, melainkan mengelola uang Anda dengan sebaik-baiknya supaya tidak hilang begitu saja.
Advertisement