Sukses

Cerita Rini Soemarno Jadi Dirut di Usia 39 hingga Kursi Menteri

Pada usia 24 tahun, Rini Soemarno kembali ke Indonesia.

Liputan6.com, Sumbawa - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno membagikan sedikit kisah hidupnya di hadapan mahasiswa Universitas Teknologi Sumbawa (UTS) Nusa Tenggara Barat. Rini bercerita kisah hidup sejak lahir hingga menjadi menteri saat ini.

Rini nengaku lahir di Amerika Serikat 9 Juni 1958. Meski lahir di luar negeri, dia menampik jika tak ingat dengan Indonesia.

"Saya lahir di Amerika Serikat, jadi jangan percaya kalau orang bilang lahir di luar, kemudian nggak ingat Indonesia. Salah. Saya maunya pulang," kata dia di UTS Nusa Tenggara Barat, Minggu (31/11/2017).

Saat umur 3 tahun dia kembali Indonesia. Tak lama, pada umur 10 tahun dia kembali tinggal di luar negeri Belanda.

"Kemudian umur 15 sampai 24 tahun saya di Amerika Serikat, saya SMA di Amerika, saya universitas di Amerika. Tapi saya tidak pernah lupa saya harus kembali ke Indonesia," ujar dia.

Rini Soemarno mengaku selalu mengingat wejangan sang ayah. Kemanapun menimba ilmu, namun tak boleh melupakan tempat asal.

"Karena ayah saya selalu mengingatkan, almarhum, kita boleh menimba ilmu kemana saja. Tapi selalu ingat, di mana akar kamu berada tempat itu masih membutuhkan kamu, kamu harus kembali," ujar Rini.

Pada usia 24 tahun Rini kembali ke Indonesia. Dia bekerja di Citibank. Di Citibank, dia menghabiskan waktu selama 8 tahun.

 

2 dari 2 halaman

Karir Melesat

Menteri Rini mengaku kemudian hijrah ke PT Astra International Tbk. Sebagai profesional, karir Rini terhitung melesat dengan cepat.

Di usia 31 tahun sudah mencapai posisi Direktur Keuangan. Lalu, di usia ke-39 tahun mencapai posisi tertinggi sebagai Direktur Utama.

"Kemudian di Astra International yang buat Toyota, Honda motor saya Direktur Keuangan pada saat itu pada umur 31, dan menjadi Direktur Utama Astra International dengan karyawan 120 ribu pada umur 39 hampir 40 tahun," ungkapnya.

Setelah itu, di umur ke-43 tahun Rini mendapat kepercayaan sebagai Menteri Perindustrian dan Perdagangan. "Saya ditunjuk Menteri Peridustrian Perdagangan di tahun 2001 pada umur saya di 43 tahun," ujar dia.

Di pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Rini kembali mendapat kepercayaan sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Lebih lanjut, kepada para mahasiswa Rini berpesan supaya belajar dengan baik. Lalu, kembali ke asal untuk membangun daerah masing-masing.

"Saya minta adik-adik yang dari mana-mana saya harapkan bisa kembali ke tempat masing-masing untuk meningkatkan kesejahteraan di sana," tukas dia.