Sukses

5 Langkah Sukses Mengambil Risiko dalam Hidup atau Karier

Terkadang, kamu perlu mengambil jalan penuh risiko untuk bisa meraih hasil yang maksimal.

Liputan6.com, Jakarta - Ada beberapa orang yang memutuskan untuk menjalani kehidupan dengan minim risiko. Hal ini tidak sepenuhnya salah, tetapi dapat menghambatmu meraih hal terbaik dalam hidup. Terkadang, kamu perlu mengambil jalan penuh risiko untuk bisa meraih hasil yang maksimal.

Dikutip dari Swara Tunaiku, ini dia beberapa langkah sukses untuk mengambil risiko dalam hidup dan karier:

1. Bersahabat dengan kegagalan

Seperti kata pepatah, kegagalan merupakan sebuah awal dari keberhasilan. Jika sedari kecil kamu sudah bersahabat dengan kegagalan, kamu akan lebih mudah bangkit saat menghadapi kegagalan. Ketika beranjak dewasa, kamu bisa lebih berani dan bijak dalam menerima kegagalan.

Kegagalan adalah suatu proses dalam kehidupan yang perlu kamu terima. Dari kegagalan ini, kamu bisa dapat banyak pengalaman hidup. Seperti kata Albert Enstein, “Jika kamu enggak pernah gagal, berarti kamu enggak pernah mencoba hal-hal baru”.

2. Perhitungkan risiko dan konsekuensi

Sebelum memutuskan sesuatu, pastikan sudah tahu segala risiko dan konsekuensi dari keputusan tersebut. Seperti, saat kamu mulai berinvestasi, maka harus tahu kerugian dan keuntungannya. Dan satu lagi, saat kamu berencana untuk memulai bisnis.

Jika ingin mendapatkan untung, berapa banyak modal yang dibutuhkan? Apakah sudah sesuai dengan pengorbanan yang dilakukan? Jika telah memperhitungkan segala risiko, maka kamu bisa segera mengambil keputusan. Untuk lebih mudahnya, kamu bisa membuat daftar keuntungan dan kerugian.

2 dari 3 halaman

3. Kesempatan terakhir

Apakah yang akan kamu lakukan jika hanya memiliki satu kesempatan saja dalam hidup? Tentu ingin meraih satu hal yang benar-benar kamu inginkan, bukan? Berangkat dengan pola pikir seperti ini, kamu bisa mengerahkan seluruh tenaga untuk memaksimalkan kesempatan. Karena kamu merasa bahwa tidak akan memiliki peluang yang lain.

4. Bersikap tidak emosional dan selalu tenang

Karena tingginya tekanan atau risiko, kamu pasti akan lebih mudah terbawa emosi. Hal seperti ini sangatlah wajar, sehingga pastikan kalau kamu selalu tenang. Sebagai contoh, kamu ingin segera berhenti bekerja karena memiliki atasan yang kurang menyenangkan.

Keputusan seperti ini sebisa mungkin dihindari karena dipengaruhi oleh pasang dan surut emosi seseorang. Kalau terburu-buru, kamu bisa melewatkan sebuah kesempatan emas untuk meraih kesuksesan.

3 dari 3 halaman

5. Berusaha lebih jujur pada diri sendiri

Satu rahasia kesuksesan adalah berani keluar dari zona nyaman. Meskipun demikian, bukan berarti kamu harus berpura-pura dan berubah menjadi orang lain untuk meraih sukses.

Seperti saat kamu bekerja sebagai seorang marketing, tetapi punya sifat yang pemalu. Kamu pun memaksakan diri untuk tetap bertahan padahal merasa kesulitan untuk bertemu dengan orang banyak. Sebenarnya, kamu tidak perlu memaksakan diri untuk bisa meraih sukses.

Cari pekerjaan atau karier yang bisa membuatmu bahagia. Jika sama-sama mengambil risiko, maka pilih karier yang senada dengan suara hati dan bisa membuatmu tersenyum.

Jadi, kamu tidak perlu terpaksa menjadi orang lain lagi. Dengan berani mengambil risiko, kamu bisa mengalami berbagai pengalaman hidup. Jadi, tidak perlu takut untuk menjalaninya ya.

Video Terkini