Sukses

Siapa Miliarder yang Hartanya Naik Pesat di 2017?

CEO perusahaan e-commerce dan pengembang media sosial mendominasi daftar orang terkaya di Forbes dan Bloomberg.

Liputan6.com, Jakarta - Para pemilik perusahaan teknologi, produsen barang mewah dan juga pengembang kelas dunia mampu meningkatkan kekayaan yang cukup tinggi di 2017 kemarin. Namun memang, para CEO dari perusahaan e-commerce dan pengembang media sosial masih mendominasi daftar orang terkaya bersi Forbes maupun Bloomberg.

Disela-sela CEO di sektor teknologi yang sebagian besar bermukin di Amerika Serikat (AS) tersebut, terselip nama-nama dari China dan juga Eropa. Mereka mampu membuktikan diri bisa masuk daftar orang terkaya di dunia dan mampu meningkatkan hartanya cukup tajam pada tahun lalu.

Mengutip newsweek.com, Selasa (2/1/2018), berikut ini nama-nama orang yang mampu mengumpulkan harta paling banyak di 2017 kemarin:

Jeff Bezos

CEO Amazon Jeff Bezos menjadi orang yang mampu meningkatkan kekayaan paling tinggi dan kemudian menduduki posisi orang terkaya di dunia pada 2017 kemarin. Kekayaannya naik lebih dari US$ 35 miliar sehingga kekayaan bersih yang dikantonginya mencapai US$ 100 miliar.

Dalam indeks Bloomberg per tanggal 29 Desember, Bezos mampu merampas posisi yang diduduki oleh Bill Gates sebagai orang terkaya di dunia.

Di tahun ini, Bezos membeli perusahaan grosir raksasa Whole Foods dan mengumumkan bahwa Amazon akan membangun markas terbesar kedua pada 2018 dan menambah kurang lebih 50 ribu pegawai baru.

Amazon telah menerima beberapa proposal dari kota-kota di Amerika utara yang berharap bisa menjadi tuan tumah markas tersebut.

 

2 dari 4 halaman

Xu Jiayin

Pebisnis asal China Hui Ka Yan atau Xu Jiayin mampu menjadi orang kaya berhasil meningkatkan hartanya paling besar kedua di 2017 kemarin. Kekayaan Xu Jiayin naik sekitar US$ 28 juta.

Hui adalah pengembang real estat dan CEO dari Evergrande Group, pengembang properti terbesar di China. Jika CEO Microsoft Bill Gates masih merupakan orang terkaya kedua di dunia, Hui adalah miliarder terkaya ke 22 di dunia, dan orang terkaya ketiga di China dengan kekayaan bersih sebesar US$ 34 miliar.

Kekayaan Hui Ka Yan tumbuh sebesar 350 persen tahun ini.

 

3 dari 4 halaman

Bernard Arnault

Miliarder mewah Prancis Bernard Arnault membuktikan bahwa industri ritel tidak mati dengan menghasilkan US$ 24 miliar pada 2017.

Arnault merupakan CEO Louis Vuitton dan Moet Hennessy (LVMH) yang berbasis di Paris dan menjadi penyalur lebih dari 70 minuman beralkohol, fashion, kosmetik mewah dan beberapa merek perhiasan.

Arnault adalah lambang rasa mahal di dunia. Ia memegang merek fashion paling mahal termasuk Louis Vuitton, Givenchy, Dom Perignon, Christian Dior, dan Céline.

Dia menjadi orang terkaya keenam di dunia pada tahun 2017, melompat lima tempat dari peringkat sebelumnya.

 

4 dari 4 halaman

Mark Zuckerberg

CEO Facebook Mark Zuckerberg menambahkan lebih dari US$ 23 miliar kekayaan sepanjang tahun ini sehingga total hartanya mencapai US$ 71,7 miliar.

Zuckerberg, yang baru berusia 33 tahun, dikabarkan akan bersiap untuk mencalonkan diri dalam pemilihan Presiden AS di 2020.

Di luar kesuksesan finansialnya, Zuckerberg akhirnya meraih gelar kehormatan dari Harvard University pada bulan Mei, 2017. Dia adalah orang terkaya kelima di dunia.