Sukses

Pria Ini Jadi Orang Terkaya Hong Kong 20 Tahun Berturut-Turut

pria yang juga miliarder ini mampu meraup pundi-pundi uang dalam jumlah masif berkat bisnisnya yang menggurita di berbagai bidang.

Liputan6.com, Jakarta - Miliarder Li Ka-shing masih bisa mempertahankan posisinya sebagai orang terkaya di Hong Kong. Pria berusia 89 tahun ini mendapat kekayaan tambahan US$ 5,7 miliar sepanjang tahun 2017. Alhasil, Li Ka-Shing pun sudah menduduki posisi orang terkaya Hong Kong selama 20 tahun berturut-turut.

Dilansir dari Forbes, Selasa (23/1/2018), kenaikan kekayaan miliarder ini bersumber dari nilai indeks saham di Hang Seng Index yang meningkat. Tahun lalu, Hang Seng Index dilaporkan mengalami peningkatan 36 persen dan menjadi bursa saham dengan performa terbaik.

Li Ka-shing mampu meraup pundi-pundi uang dalam jumlah masif berkat bisnis perusahaannya yang menggurita di berbagai bidang.

Tahun lalu, Li mampu mendapat US$ 5,14 miliar dari menjual gedung perkantoran The Center. Transaksi itu juga didapuk menjadi penjualan properti termahal di dunia.

Tak hanya itu, investasi Li di saham dan start up juga mengalami performa sangat baik. Perusahaan pembuat piranti keras gim Razer, yang mendapat investasi dari Li, baru saja melantai di bursa pada tahun lalu.

Harga saham perusahaan tersebut melonjak 18 persen setelah memulai debut perdagangannya pada November 2017.

 

 

2 dari 2 halaman

Total Harta Orang Kaya Hong Kong

Tidak hanya Li Ka-Shing, 50 orang terkaya Hong Kong juga mengalami peningkatan signifikan pada harta kekayaannya.

Menurut Forbes, kumpulan orang berduit ini meningkat kekayaannya sebanyak 24 persen di 2017 atau sebesar US$ 60 miliar. Total kekayaan orang kaya Hong Kong kini adalah US$ 307 miliar.

Walaupun Li Ka-shing menduduki peringkat orang terkaya nomor satu di Hong Kong, miliarder yang mendapat peningkatan harta terbesar adalah taipan properti Lee Shau-kee. Orang terkaya nomor dua di Hong Kong ini mengalami lonjakan kekayaan sebesar US$ 9,3 miliar dalam satu tahun terakhir.

Total kekayaan Lee Shau-kee kini mencapai US$ 32,9 miliar. Lee mendapatkan keuntungan dari kenaikan harga saham di perusahaan andalannya yakni Henderson Land Development serta kepemilikan saham di Ping An Insurance dan Country Garden, yang nota bene merupakan pengembang properti terbesar di daratan China.

Saham Country Garden naik 208 persen pada 2017, dan menjadi saham bluechip dengan performa terbaik kedua di Hong Kong. sementara Ping An Insurance menempati peringkat teratas sebagai pemenang terbesar dalam indeks H-share dengan return 109,7 persen untuk tahun ini.

Li Ka-shing merupakan salah satu miliarder dan pengusaha paling diperhitungkan di tanah Hong Kong. Saat ini, perusahaan Li merupakan salah satu konglomerat multinasional Hong Kong terkemuka yang beroperasi di lebih dari 50 negara dan mempekerjakan lebih dari 240.000 staf di seluruh dunia.

Magnet bisnisnya ini membuat Li dijuluki ‘Superman’ di Hong Kong. Sebab, ia mampu membalikkan masa lalunya yang kelam menjadi kerajaan bisnis terbesar di Hong Kong.