Sukses

Mumbai Jadi Kota dengan Gaji Termahal buat Ekspatriat

Gaji rata-rata yang didapat ekspatriat di Mumbai dua kali lebih besar dibanding kota-kota lain di seluruh dunia.

Liputan6.com, Jakarta - Ekspatriat yang bekerja di Mumbai bisa mendapat penghasilan lebih tinggi dibanding kota-kota lain di dunia. Fakta ini diungkap oleh riset terbaru yang dilakukan oleh HSBC dalam Expat Explorer survey.

Menurut laporan tersebut, gaji rata-rata yang didapat ekspatriat di Mumbai dua kali lebih besar dibanding kota-kota lain di seluruh dunia. Ekspatriat di Mumbai bisa mengantongi pendapatan US$ 217.165 atau Rp 2,9 miliar per tahun. Sementara rata-rata ekspatriat di dunia mengantongi US$ 99.903 atau Rp 1,3 miliar.

"Pendapatan yang didapat ekspatriat di Mumbai lebih besar dibanding rata-rata. Kelebihan pendapatan mereka bisa dua kali lipat," tulis laporan tersebut dilansir dari CNBC, Senin (26/2/2018).

Besarnya pendapatan ekspatriat di Mumbai mengalahkan mereka yang bekerja di San Fransisco. Kota di Amerika Serikat ini menempati peringkat kedua untuk kota dengan pendapatan paling tinggi untuk ekspatriat dengan gaji rata-rata US$ 207.227 atau Rp 2,8 juta per tahun.

Mumbai merupakan satu dari empat kota Asia yang menempati peringkat teratas. Kota di Benua Asia lain yang mampu menempati daftar tempat dengan pendapatan tertinggi untuk ekspatriat adalah Shanghai, Jakarta dan Hongkong.

Total, ada 31 kota yang memberikan pendapatan per tahun lebih dari US$ 100 ribu untuk ekspatriat yang bekerja di sana. Sementara kota dengan pendapatan terendah untuk ekspatriat ditempati oleh Edinburgh dengan US$ 56.250 atau Rp 770 juta per tahun.

Laporan yang dilakukan HSBC ini dirilis setelah mewawancarai 27.587 ekspatriat yang tersebar di seluruh dunia. Ada lebih dari 50 kota yang diikutsertakan dalam survei ini.

Video Terkini