Kurang Fokus Saat Bekerja? Lakukan 5 Hal Ini

Ilustrasi — Gelar sarjana tak menjamin seseorang mudah mendapatkan pekerjaan. Kira-kira apa ya penyebabnya dan bagaimana solusinya?

Liputan6.com, Jakarta - Jika merasa sulit untuk bisa fokus di tempat kerja, ternyata Anda tidak sendirian. Dalam sebuah survei terhadap lebih dari 35.000 pemimpin dari ribuan perusahaan di seluruh dunia, 73 persen mengaku sebagian besar waktunya terganggu saat mereka berada di tempat kerja.

Tidak hanya itu, 67 persen dari para pemimpin bisnis tersebut menggambarkan pikiran mereka justru berantakan ketika bekerja, di mana otaknya selalu dipenuhi dengan pemikiran yang kurang jelas.

Bahkan jika Anda tidak ditugasi menjalankan perusahaan, kehilangan konsentrasi juga dapat memengaruhi kinerja Anda. Lalu bagaimana agar Anda bisa fokus saat bekerja?

Berikut adalah beberapa tips untuk mendapatkan kembali fokus dan menyelesaikan pekerjaan Anda dengan benar seperti dilansir laman The Motley Fool:

1. Cari tahu kapan konsentrasi Anda memuncak

Beberapa orang memiliki waktu lebih mudah untuk memfokuskan hal pertamanya di pagi hari, yang lain ada yang merasa lebih mudah berkonsentrasi di sore hari, ketika waktu kerjanya telah selesai.

Tidak peduli kapan waktunya Anda bisa berkonsetrasi, pastikan untuk menjadwalkan tugas-tugas paling menantang di saat-saat ketika Anda merasa paling mudah untuk fokus. Dengan cara ini, jika pikiran Anda mulai melayang, seharusnya tidak akan mempengaruhi produktivitas Anda meski pekerjaaan sedang banyak.

2 dari 5 halaman

2. Matikan pemberitahuan email

Suka atau tidak, email adalah bagian besar dalam berbisnis, dan banyak dari kita menghabiskan waktu berjam-jam untuk membalas pesan di siang hari. Jika Anda mengalami kesulitan fokus pada tugas-tugas utama, bantulah diri Anda sendiri dan matikan pemberitahuan email pada saat Anda benar-benar perlu berkonsentrasi.

Kemungkinannya adalah, jika ada pesan yang mendesak dan Anda tidak langsung menjawab, pengirim akan menindaklanjuti dengan menelepon atau mendatangi meja kerja Anda. Jika itu tidak terjadi, itu berarti Anda dapat terus menepis tugas yang ada dan mengukir waktu untuk tak merespons email secepatnya.

3 dari 5 halaman

3. Berhenti jadi multitasking

Liputan 6 default 5 — Ilustraasi foto Liputan 6

Multitasking bisa membuat kita berhenti berfokus pada tugas-tugas pribadi dalam upaya untuk mencapai berbagai tujuan sekaligus. Ini juga telah terbukti berdampak negatif terhadap produktivitas karyawan.

Oleh karena itu, jika Anda memiliki prioritas tugas untuk dikerjakan, beri mereka perhatian penuh dan abaikan berbagai tugas lain yang menggantung di atas kepala. Anda lebih baik melakukan pekerjaan hebat pada satu tugas sekaligus daripada melakukan pekerjaan yang biasa-biasa saja atau buruk dalam beberapa tugas secara bersamaan.

4 dari 5 halaman

4. Kerjakan tugas-tugas sulit dalam waktu singkat

Secara umum lebih mudah untuk fokus selama periode waktu 30 menit daripada berjam-jam pada suatu waktu. Oleh karena itu, jika Anda mengerjakan sesuatu yang sangat menantang yang membutuhkan perhatian penuh, segera selesaikan tugas itu ke dalam sesi yang lebih kecil dan selesaikan sedikit demi sedikit.

Lalu bagaimana untuk tugas lainnya? Mulailah mengerjakan tugas yang sulit terlebih dahulu, tetapi berhentilah ketika Anda tekah merasa lelah dan tak bisa melakukannya lagi. Pada titik itu, beralihlah ke hal lain, dan kemudian kembali ke tugas yang lebih sulit nantinya. Lakukan ketika pikiran Anda sudah kembali segar.

5 dari 5 halaman

5. Hindari kebisingan

Ilustrasi Lembur — Ilustrasi kerja lembur. (iStockphoto)

Sulit untuk fokus pada tugas-tugas tertentu ketika ada banyak kebisingan di sekitar Anda. Kecuali jika Anda bekerja di kantor tertutup, itu mungkin sesuatu yang Anda alami secara teratur.

Oleh karena itu, Anda perlu memasang headphone peredam bising yang berkualitas untuk mengurangi keributan di tempat kerja yang biasanya sering merusak konsentrasi Anda.

Pilihan lain? Mintalah untuk bekerja dari rumah selama periode kebisingan di lingkungan kantor Anda tidak kondusif agar Anda bisa lebih fokus bekerja. Jika Anda memiliki reputasi yang solid sebagai karyawan yang andal, manajer Anda mungkin bersedia mematuhi.

Tentu saja, bekerja dari rumah membuka pintu untuk gangguan lain, seperti terganggu dengan suara TV atau suara-suara lainnya. Jadi jika Anda memilih bekerja dari rumah, Anda juga benar-benar harus tetap disiplin. Kecuali jika Anda merasa percaya diri untuk tetap mengerjakan dari rumah, pastikan bahwa rekan kerja Anda tidak mengganggu alur kerja Anda.

Semakin baik Anda belajar untuk fokus di tempat kerja, maka Anda pun akan bisa semakin produktif. Ikuti tips di atas, dan dengan sedikit keberuntungan, kinerja Anda kemungkinan akan segera meningkat.