Liputan6.com, Jakarta - Para pembeli sering memilih apa yang ingin dibeli berdasarkan warna toko. Faktanya, menurut perusahaan desainer warna Color Marketing Group, alasan seseorang memilih barang tertentu sebagian besar dipengaruhi oleh warna.
Melansir laman Entrepreneur, Selasa(1/5/2018), warna-warna yang terlihat di toko dapat mempengaruhi apakah seseorang akan membeli atau tidak. Warna dalam sebuah toko dapat menciptakan emosi yang berbeda pada pembeli.
Advertisement
Baca Juga
Berikut empat dampak warna toko pada pembeli saat berbelanja:
1. Mengundang pembeli datang ke toko
Warna-warna kalem seperti jingga dan cokelat dapat lebih mengundang pembeli untuk datang. Sementara warna-warna seperti hijau dan biru dapat memberikan dampak tenang.
"Jingga membuat Anda lebih bahagia. Dan pembeli yang bahagia cederung lebih lama memilih barang di toko," ungkap konsultan ritel Georganne Bender.
Dia mengatakan, warna jingga dan cokelat di malam hari dapat terlihat seperti kotak perhiasan dan sangat mengundang pembeli untuk datang.
2. Membuat pembeli nyaman berada di toko
Dibanding mewarnai toko dengan warna yang disukai, lebih efektif pilih warna sesuai konsep toko yang diinginkan. Misalnya, Anda ingin menghidupkan suasana pantai di toko, gunakan tema pantai yang didominasi warna biru, hijau dan warna pasir.
Itu semua akan membuat pembeli nyaman dan betah berada di toko.
Â
Â
3. Membuat pembeli tertarik ke produk tertentu
Warna terang seperti kuning dan merah mencuri perhatian konsumen dan membuatnya berhenti pada produk tertentu. Itu lantaran kuning merupakan warna pertama yang ditangkap retina.
Sementara warna merah identik dengan berhenti. Pembeli cenderung lebih boros saat terdapat warna merah di toko.
4. Membuat pembeli mengenali merek tertentu
Warna ternyata dapat meningkatkan kesadaran pembeli pada merek tertentu. Warna toko dapat diasosiasikan dengan warna merek dari sejumlah perusahaan yang membuat pembeli lebih mudah mengenalinya.
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Advertisement