Sukses

Pelni Siapkan 26 Kapal Layani Mudik Lebaran 2018

Selain menyiapkan 26 armada, Pelni juga menyiapkan 47 armada kapal perintis untuk melayani pemudik ke 305 pelabuhan.

Liputan6.com, Jakarta PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero)  atau Pelni menyiapkan 26 armada untuk melayani angkutan lebaran 1439 H, tahun 2018. Kapal-kapal tersebut akan singgah di 91 pelabuhan, melayani 1.100 ruas menempuh jarak 98.329 mile dengan kapasitas 53.763 pax/hari, termasuk dispensasi.

Direktur Armada PT Pelni (Persero) Tukul Harsono mengatakan, selain menyiapkan 26 armada, Pelni juga menyiapkan 47 armada kapal perintis untuk melayani pemudik ke 305 pelabuhan, 4.620 ruas dari pulau-pulau besar ke pulau terpencil dan terluar.

"Selama ini mudik lebih dikenal dari Jakarta ke Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur, mudik dengan kapal Pelni melayani hampir ke seluruh pulau di tanah air," terang Tukul Harsono di KM Gunung Dempo, Jakarta, Kamis (17/5/2018).

Sementara itu di kesempatan yang aama, Direktur Usaha Angkutan Penumpang OM Sodikin, menambahkan angkutan lebaran dengan kapal Pelni akan berlangsung selama 30 hari atau satu bulan, dimulai Hari Kamis (31/5) hingga Sabtu (30/6).

"Masa angkutan lebaran dengan kapal laut lebih lama dibanding angkutan darat dan udara," terang OM Sodikin.

Dalam lima tahun terakhir, lanjut OM Sodikin, trend pemudik menurun. Tahun 2012 tercatat 815.392 orang, tahun 2013 menjadi 708.272 orang. Tahun 2014 tercatat 763.916 orang, tahun 2015 menjadi 693.793, tahun 2016 tercatat 586.322 orang dan tahun 2017 menjadi 573.944 orang.

Dari 91 pelabuhan tercatat ada 10 pelabuhan dengan embarkasi tertinggi pertama Cabang Makasar 50.989 pelanggan, Surabaya 36. 555 pelanggan, Balikpapan 34.448 pelanggan, Baubau 28.731 pelanggan, Ambon 25.846 pelanggan, Pulau Batam 24.830 pelanggan, Sorong 24.534, Kumai 21.236 pelanggan, Jayapura 20.357 pelanggan dan Manokwari 18.722 pelanggan.

 

2 dari 2 halaman

3 Cluster

Pelni membagi tiga cluster pelayanan, wilayah barat terdiri Tanjung Priok, Tanjung Pandan, Pontianak, Batam, Tanjung Pinang, Tanjung Balai Karimun, Belawan, Pulau Natuna, Semarang, Surabaya, Sampit, dan Kumai.

Wilayah tengah terdiri Makasar, Baubau, Balikpapan, Nunukan, Tarakan, Pare-pare, Bima, Labuan Bajo, Lewoleba dan Kupang.

Untuk wilayah timur, Ambon, Banda Neira, Namlea, Ternate, Tual, Sorong, Manokwari, Biak, Serui, Nabire dan Jayapura.

Komposisi penumpang wilayah barat 39 persen, wilayah tengah 43 persen dan wilayah timur 19 persen

Selain itu, untuk mengantisipasi permintaan, Pelni melakukan rerouting ke ruas-ruas padat penumpang, diantaranya untuk wilayah barat Batam-Belawan, Kumai-Semarang, Sampit-Semarang, Kumai-Surabaya, Sampit-Surabaya dan Balikpapan-Surabaya.

"Kami tidak menambah armada namun menambah frekuensi pada ruas padat penumpang dengan mererouting kapal," tutup Sodikin. 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini: