Sukses

2 Bos BUMN Ini Kompak Bocorkan Resep Sukses di Depan 1.000 Agen Mekaar

Dua Dirut BUMN mengungkapkan jurus jitunya bisa sukses sampai sekarang di depan ribuan agen Mekaar.

Liputan6.com, Jakarta - Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia Tbk atau Bank BRI, Suprajarto membeberkan kunci kesuksesan BRI di hadapan 1.000 para Account Officer (AO) atau agen program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar). Beberapa faktor yang menjadi kunci kesuksesan di bank pelat merah ini bisa diterapkan di oleh agen Mekaar. 

"Tahun lalu, laba BRI nomor satu di seluruh perbankan Indonesia. Kita berhasil membukukan laba terbesar. Kuncinya satu, seperti kalian harus kompak enggak boleh rebutan nasabah," ungkapnya di Graha Widya Wisuda Kampus Institut Pertanian Bogor (IPB), Minggu (3/6/2018).

Kunci sukses kedua, Bank BRI memiliki agen di level mikro yang disebut mantri.

"Mantrinya sangat militan, luar biasa percaya diri, AO Mekaar juga harus seperti itu. Kalau AO atau agen Mekaar kompak dalam satu tim, Insha Allah Mekaar tumbuh jadi luar biasa," dia menjelaskan.

Suprajarto mengatakan, dalam meraih kesuksesan, yang terpenting adalah harus berani memiliki target yang besar. Terlebih bagaimana suatu perusahaan atau lembaga harus mampu bekerja secara tim dengan baik.

"Solusinya semangat, lebih penting itu target harus tinggi. Enggak boleh standar, bahkan saya menargetkan target di luar kemampuan kita. Karena kalau kita menaruh target sesuai kemampuan, itu standar. Selain kerja sama tim, yang penting lainnya adalah keikhlasan dalam pekerjaan sehari-hari. Maka itu, BRI bisa tumbuh," paparnya.

Untuk diketahui, BRI membukukan laba bersih Rp 29,04 triliun sepanjang 2017. Laba ini tumbuh 10,7 persen dibanding tahun sebelumnya. Sementara, pertumbuhan BRI juga cukup baik pada kuartal I-2018. Bank BRI membukukan laba bersih sebesar Rp 7,42 triliun pada kuartal I ini, atau naik 11,4 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya sebesar Rp 6,66 triliun. Sedangkan aset perusahaan tumbuh sebesar Rp 1.119,24 triliun atau naik 12,4 persen dibandingkan tahun lalu Rp 996 triliun.

 

Reporter : Dwi Aditya Putra

Sumber : Merdeka.com

2 dari 2 halaman

Kisah Bos PLN

Selain Suprajarto, Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (PLN), Sofyan Basir juga menceritakan bagaimana perjalanan karirnya hingga menjadi bos perusahaan raksasa di Tanah Air ini. Dia mengatakan, kunci kesuksesan pada dirinya yakni dengan bekerja secara ikhlas.

"Saya dulu 38 tahun lalu sama seperti kalian. Awalnya berkarir sama seperti kalian dari bawah tapi perlahan-lahan berkembang naik, sampai akhirnya dipercaya jadi Dirut PLN. Terpenting adalah, satu, kerja itu ikhlas," ungkapnya di lokasi yang sama. 

Lebih jauh Sofyan mengatakan, dalam bekerja seluruh AO program Mekaar diminta agar tidak sekedar bekerja pada umumnya. Akan tetapi dapat menjadikan pekerjaan itu sebagai nilai tambah baginya. Terlebih pekerjaan yang diemban oleh AO, menurutnya adalah suatu pekerjaan yang mulia, sebab menyangkut keberlangsungan hidup masyarakat pra-sejahtera.

"sebanyak 1.000 orang agen Mekaar ini bisa membangun kehidupan mampu mengangkat ibu-ibu pra-sejahtera menjadi sejahtera. Kalian bekerja bukan hanya bekerja tapi ibadah, dan kemudian membina dan meningkatkan kesejahteraan para ibu, dan itu amal yang luar biasa buat kalian," imbuhnya.

Â