Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution mengadakan rapat koordinasi terbatas dengan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya. Rapat tersebut membahas mengenai kebakaran hutan dan lahan jelang gelaran Asian Games 2018 yang akan dilaksanakan pada Agustus mendatang.
Menteri Siti mengatakan, pemerintah terus mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan. Sejak awal tahun hingga 15 Juli 2018, belum ada ditemukan kebakaran hutan dan lahan di seluruh wilayah Indonesia.
Hal ini karena masyarakat sudah lebih bijak melakukan pengolahan lahan tanpa melakukan pembakaran. Sementara pemerintah daerah terus memaksimalkan kesiapan pemadaman kebakaran hutan dan lahan menggunakan bom air melalui udara (water bombing).
Advertisement
Baca Juga
"Memang kalau dilihat datanya per 15 Juli belum kebakaran di Sumatera Selatan, karena water bombing nya pada saat itu sudah 23 juta. Itu nol masih di Sumsel. Sumsel canggih dia, dia waktu sebelumnya lebih kerja dimodifikasi cuaca. Jadi awan dikasih stimulan untuk hujan. ISPU nya, Indeks Standar Penyebaran Udaranya juga bagus," ujar Menteri Siti di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Selasa (24/7/2018).
Menteri Siti mengatakan, pada 16 Juli lalu memang ada kebakaran hutan terjadi di Sumatera Selatan tapi langsung dapat dipadamkan oleh dinas terkait. Hingga kini, dia memastikan langit Sumatera Selatan telah bebas dari kebakaran hutan dan lahan.
"Baru di 16 Juli itu ada api kan. 23 juta water bombingnya, 2 jutanya di Sumsel mulai kerja. Kalau sekarang apinya udah mulai mati. Cuma tadi diminta sistemnya, posko nya dikuatkan," jelas Menteri Siti.
Â
Cegah Kebakaran
Ke depan, untuk mencegah kebakaran hutan jelang musim kemarau pemerintah akan memaksimalkan langkah pencegahan melalui pengolahan lahan sawit tanpa melakukan pembakaran. Lebih lanjut, langkah pencegahan ini akan di koordinasikan dengan Kementerian Pertanian.
"Kemudian pencegahannya, pertanian tanpa bakar. Karena kan sekarang petani-petani lagi pada suka tanam sawit juga. Oleh karena itu, penanaman lahannya harus diberi pengarahan oleh kementan. Pak Menko (Darmin Nasution) rencananya akan rapat tindak lanjut lagi dengan beberapa kementerian," tandasnya.
Reporter: Anggun P. Situmorang
Sumber: Merdeka.com
Advertisement