Liputan6.com, Jakarta - Makanan memang selalu jadi kebutuhan bagi setiap manusia untuk tetap memiliki energi guna melakukan berbagai aktivitas. Sehingga pengeluaran untuk makan menjadi salah satu yang utama juga untuk dianggarkan setiap bulannya.
Akan tetapi, untuk mengonsumsi makanan sehat dan mengenyangkan tak selalu identik dengan biaya yang mahal. Pun demikian, tak sedikit orang yang justru pengeluaran untuk makanan jauh lebih besar ketimbang buat biaya sewa rumah misalnya, atau biaya transportasi dan lainnya.
Advertisement
Baca Juga
Apakah Anda merasa demikian? Tak terasa uang gaji habis begitu saja karena boros? Terlebih lagi merasa tidak sering travelling dan membeli barang-barang gadget misalnya, tapi selalu saja uang bulanan seolah tak bersisa.
Kalau sudah begitu, Anda perlu perhatikan belanja makanannya. Bisa jadi uang Anda habis hanya karena boros di makanan. Lalu, seperti apa tandanya? Dikutip dari Cermati.com, berikut tanda bahwa Anda boros hanya karena makanan:
1. Biaya Tempat Tinggal Lebih Murah Daripada Biaya Makan
Pertama, tanda jika Anda boros karena makanan adalah bila ada kesenjangan antara harga sewa tempat tinggal dan makan. Misalnya, harga sewa tempat tinggal lebih murah dari biaya makan, maka hal ini dapat dikategorikan jika Anda boros dalam urusan makan.
Tentu saja, ini harus Anda perhatikan agar tidak memperburuk kondisi finansial. Caranya, cukup dengan memasak sendiri setiap hari, belilah bahan makanan di pasar terdekat, dan pastikan jika Anda membeli bahan yang memang Anda butuhkan. Dan dengan cara tersebut, maka Anda akan lebih hemat dan bisa menyisihkan uang untuk ditabung.
Â
2. Suka DO (Delivery Order)
Salah satu pertanda jika Anda boros dalam makanan adalah seringnya memesan makanan dari luar atau delivery order. Kebiasan tersebut tentunya tidak baik jika dilakukan secara rutin atau bahkan hingga setiap hari.
Dengan delivery order mungkin akan terasa lebih simpel dan membantu. Namun nyatanya hal ini hanya akan membuat Anda boros karena harus mengeluarkan uang lebih. Sebab harga makanan siap santap tentunya jauh lebih mahal ketimbang makanan masakan sendiri. Belum lagi ongkos kirimnya, bukan? (Baca Juga: Waspadai Inflasi 2018 Naik, Atur Keuangan dengan Cara ini!)
Â
Advertisement
3. Sering Makan Fast Food
Tak sedikit orang menganggap makanan cepat saji adalah jenis makanan yang keren. Namun siapa sangka jika makanan tersebut membuat Anda boros dan bahkan tidak menyehatkan tubuh.
Selain itu harga makanan cepat saji juga cenderung lebih mahal, minimal Anda harus mengeluarkan uang sebesar Rp 50 ribu. Namun jika Anda makan sambil kongko, tidak mungkin hanya mengeluarkan uang sebesar itu, bukan? Bahkan minial Anda akan mengeluarkan Rp 100 ribu untuk makan dan kongko.
Â
4. Jarang Masak
Sudah pasti, orang yang boros di makanan biasanya memang jarang atau bahkan tidak pernah masak sendiri di rumah. Nah, jika Anda ingin berhemat, maka biasakan diri untuk memasak setiap hari.
Jika biasanya Anda makan di luar, di restoran atau kafe, bahkan warung tenda, bersama pasangan mengeluarkan uang rata-rata Rp100 ribu untuk sekali makan, maka sudah mencapai Rp 300 ribu untuk dua kali makan.
Tapi berbeda jika Anda memasak sendiri di rumah. Bisa-bisa Anda hanya butuh Rp 100 ribu saja untuk makan 3 kali sehari. Oleh karena itu, sebaiknya pertimbangkan dengan baik ketika mengelola keuangan. (Baca Juga: Menyedihkan Sekaligus Kocak: Ini Dampak Buruk bila Sepelekan Atur Keuangan!)
Â
Â
Advertisement
5. Suka Makan di Resto Mewah
Jangan sering makan di resto mewah jika Anda belum menjadi pengusaha kaya dengan omset ratusan juta perbulannya. Hal ini terdengar konyol. Tapi kenyataannya memang seperti itu.
Resto mewah umumnya akan memberikan harga yang mahal pada menu makanannya, belum lagi jika PPN (Pajak Pertambahan Nilai) dari resto itu ditotalkan dengan seluruh harga menu makanan.
Manjakan Lidah Sesekali saja
Boleh-boleh saja menikmati lezatnya makanan. Tapi tetap saja, bijak dalam membelanjakan uang untuk makan itu penting agar keuangan tidak berantakan, boros dan uang habis banyak di makanan.
Oleh karena itu, kelola dengan baik pengeluaran untuk belanja makanan ini dan manjakan lidah dengan menikmati beraneka hidangan lezat di resto atau kafe sesekali saja. Selebihnya, masak sendiri saja di rumah.