Liputan6.com, Jakarta PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) menerima penghargaan sebagai Indonesia Excellent Public Company 2018, kategori Trade, Services and Investment. Penghargaan diberikan dalam ajang Indonesia Best Public Companies Award yang diselenggarakan Warta Ekonomi di Mawar Ballroom, Balai Kartini, Jakarta, Selasa (31/7/2018).
Pemberian penghargaan ini diwakili Head of Corporate Communication and Relations PT Surya Citra Media Tbk, Irnawati W Kahardja. "SCMA dapat penghargaan dari Warta ekonomi. Cukup berbangga hati, karena dari penilaian yang didapatkan kita punya kinerja keuangan yang luar biasa," ungkap dia di Jakarta.
Advertisement
Baca Juga
Dia menambahkan, acuan pemberian award ini setelah tim Warta Ekonomi melakukan penelitian dari berbagai aspek terhadap SCMA, kurang lebih selama 3 tahun.
"Diharapkan, SCMA bisa semakin meningkatkan kinerja perusahaan dan berguna bagi masyarakat Indonesia," dia menambahkan.
Adapun penyelenggaraan Indonesia Best Public Companies Award oleh Warta Ekonomi ini sebagai apresiasi kepada emiten yang telah go public dan memiliki kinerja keuangan yang baik.
Selain dikelompokkan berdasarkan sektor industri, pemenang juga dibagi menjadi dua kategori besar, yakni Best Public Company 2018 dan Fastest Growing New Company 2018.
Beberapa yang hadir dalam acara ini, seperti Deputi Bidang Restrukturisasi dan Pengembangan Usaha Kementerian BUMN Aloysius Kiik Ro, Presiden Komisaris Warta Ekonomi Fadel Muhammad dan Peneliti Senior Bursa Efek Indonesia Poltak Hotradero.
Selain itu, puluhan perwakilan perusahaan yang telah mencatatkan nama di pasar modal.
Surya Citra Media Bagi Dividen Final Rp 35 per Saham
PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) memutuskan membagikan dividen tahun buku 2017 sebesar Rp 75 per saham. Dividen tersebut alami kenaikan dari dividen pada tahun buku 2016 sebesar Rp 73 per saham.
Perseroan memutuskan bagi dividen tahun buku 2017 sebesar Rp 75 per saham usai dapat restu pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Senin (25/6/2018).
Pembagian dividen tahun buku 2017 itu antara lain pembagian dividen interim Rp 40 per saham yang dibayarkan pada 22 Desember 2017. Selain itu, dividen final sebesar Rp 35 per saham.
Baca Juga
Sedangkan penggunaan laba bersih lainnya antara lain untuk cadangan wajib sebesar Rp 1 miliar. Kemudian sisa laba bersih lainnya masuk dalam laba ditahan.
Dalam paparan publik perseroan, Direktur PT Surya Citra Media Tbk, Rusmiyati Djajaseputra menuturkan, pembagian dividen tahun buku 2017 tidak sebabkan jumlah kekayaan bersih lebih kecil dari modal disetor dan ditempatkan penuh. Pembagian dividen itu juga mempertimbangkan kewajiban kepada kreditor, pemasok serta kebutuhan dana operasional dan investasi perseroan.
"Besaran dividen final Rp 35 per saham. Secara keseluruhan termasuk dividen interim yang dibagikan Desember 2017 untuk dividen tahun buku 2017 sebesar Rp 75 per saham. Dividen payout ratio 82 persen," ujar Rusmiyati.
Jadwal pembagian dividen tahun buku 2017 PT Surya Citra Media Tbk yaitu cum dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 2 Juli 2018, ex dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 3 Juli 218, cum dividen di pasar tunai (recording date) pada 5 Juli 2018, ex dividen di pasar tunai pada 6 Juli 2018, dan pembayaran dividen dilakukan pada 25 Juli 2018.
PT Surya Citra Media Tbk mencatat pendapatan neto sebesar Rp 4,45 triliun pada 2017 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 4,52 triliun. Kemudian laba tahun berjalan setelah penyesuaian laba merging entities sebesar Rp 1,31 triliun pada 2017 dari periode 2016 sebesar Rp 1,51 triliun.
Â
Â
Â
Â
Advertisement