Sukses

5 Cara Gila Miliarder Dunia Habiskan Uang

Dengan harta melimpah, orang-orang terkaya di dunia bisa begitu banyak hal, bahkan yang unik sekali pun. Ini 5 cara gila miliarder dunia hamburkan uang mereka.

Liputan6.com, Jakarta - Memiliki uang yang melimpah membuat miliarder bisa membelanjakan uangnya untuk banyak hal. Barang bermerek, mobil mewah, dan rumah megah mungkin sudah menjadi hal biasa bagi para orang kaya di dunia.

Harta kekayaan yang bergelimang membuat beberapa miliarder menghamburkan uangnya dengan cara-cara yang unik, bahkan aneh. Mulai dari rumah pencakar langit hingga karya seni bernilai tinggi, ada berbagai alasan dibalik pembelian-pembelian unik tersebut seperti hanya sekadar iseng atau untuk menunjukkan kekayaan mereka.  

Dilansir dari Entrepreneur.com, berikut lima cara aneh miliarder dunia menghabiskan uangnya yang membuat banyak orang terheran-heran.

1.     Hiu Raksasa

Banyak orang kaya memiliki akuarium megah di rumahnya, tapi miliarder Steve Cohen bukan orang kaya pada umumnya. Pada tahun 2004, Cohen membeli hiu macan sepanjang 14-kaki atau sekitar 4,2 meter yang telah diawetkan. Hiu tersebut merupakan karya seni kontemporer buatan seniman Damien Hirst.

Hiu raksasa tersebut ia beli dari kolektor seni Charles Saatchi dengan harga mencapai USD 12 juta atau Rp 178 miliar (asumsi kurs Rp 14.874 per dolar AS).

2 dari 3 halaman

2. Rumah Pencakar Langit

Mukesh Ambani, anak dari Dhirubhai Ambani yang mewarisi kerajaan bisnis penyulingan minyak, kini merupakan orang terkaya di Asia dengan total kekayaan sekitar USD 43 miliar (Rp 639 triliun). Dengan kekayaan yang tumpah ruah, miliarder asal India tersebut menggunakan USD 1 miliar atau Rp 14 triliun dari hartanya untuk membangun rumah paling mahal sedunia.

Menurut Forbes, kediaman Ambani terdiri dari 27 lantai meter dan dilengkapi tiga landasan helikopter dan enam lantai parkir bawah tanah. Tak hanya itu, rumah dengan luas sekitar 37.000 itu juga memiliki ballroom, bioskop, dan elevator. Ada sekitar 600 orang yang dipekerjakan untuk merawat rumah Ambani.

3. Pulau di Hawaii

Bagi pendiri Oracle Larry Ellison, rumah megah tidaklah cukup. Pada 2012, ia membeli Pulau Lanai di Hawaii seharga USD 300 juta atau Rp 4 triliun. Bukan sekadar pulau, di sana juga terdapat dua resort Four Seasons dan sebuah kota dengan populasi sebesar 3.200 penduduk.

Ingin menginap di sana? Siap-siap merogoh kocek senilai USD 21 ribu atau Rp 312 juta untuk bermalam di salah satu resornya.

3 dari 3 halaman

4. Mobil Selam

4. Mobil Selam

Elon Musk merupakan pendiri perusahaan mobil listrik Tesla sekaligus penggagas terowongan Hyperloop. Oleh karena itu, tak heran apabila bos Tesla itu menggunakan alat transportasi yang tak biasa. Pada tahun 2013, Elon Musk membeli mobil selam James Bond, Lotus Esprit seharga USD 997 ribu atau Rp 14 miliar.

5. Manuskrip Da Vinci

Bill Gates dan Leonardo da Vinci mempunyai banyak kesamaan. Keduanya merupakan jenius yang mengubah dunia dengan ilmu dan temuan mereka. Maka itu, tak aneh apabila pendiri Microsoft tersebut tertarik dengan catatan sang manusia Renaisans.

Pada 1994, Bill Gates menghabiskan USD 30,8 juta atau Rp 458 miliar untuk membawa pulang Codex Leicester, manuskrip 72 halaman yang dikompilasi Da Vinci pada awal abad 16. Manuskrip tersebut berisi catatan diagram, tulisan, sketsa, dan ide sang polimatik untuk penemuan di masa depan.

(Felicia Margaretha)

 

Â