Sukses

Situs Pendaftaran CPNS Tak Bisa Diakses pada Minggu Pukul 00.00-05.00 WIB

BKN melalui Tim Pelaksana Panselnas ujian CPNS 2018, meminta maaf atas gangguan untuk mengakses situs sscn.bkn.go.id.

Liputan6.com, Jakarta Ada informasi bagi yang mendaftar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018. Tim Pelaksana Panselnas mengumumkan, situs registasi pendaftaran CPNS 2018 yakni sscn.bkn.go.id tidak bisa diakses, sejak Minggu (30/9/2018) Pukul 00.00 hingga 05.00 wib.

Dikutip dari akun resmi instagr‎am BKN @bkngoidofficial, Sabtu (29/9/2018), untuk meningkatkan kapasitas akses situs SSCN, ‎Badan Kepegawaian Negara (BKN) Republik Indonesia akan melakukan peningkatan jalur komunikasi.

Hal tersebut membuat situs SSCN yaitu sscn.bkn.go.id tidak bisa diakses karena mengalami gangguan, pada Minggu (30/9/2018) Pukul 00.00 hingga 05.00 wib.

BKN melalui Tim Pelaksana Panselnas ujian CPNS 2018, meminta maaf atas gangguan untuk mengakses situs sscn.bkn.go.id.

 

2 dari 2 halaman

BKN Gelar Simulasi Ujian CAT CPNS 2018, Cek Jadwalnya

Badan Kepegawaian Negara (BKN) akan menggelar simulasi ujian Computer Assisted Test (CAT), untuk peserta ujian Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018.

Dikutip dari akun resmi instagr‎am BKN @bkngoidofficial, Sabtu (29/9/2018), simulasi ujian CAT diselenggarakan Kantor Regional V BKN Jakarta. Rencananya, simulasi ‎ujian CAT akan dilaksanakan pada 1 sampai 2 Oktober 2018, di Kantor Regional V BKN Jakarta, Ciracas Jakarta Timur.

Namun, Kantor Regional V BKN Jakarta membatasi peserta simulasi ujian CAT tersebut, yaitu hanya untuk 500 peserta yang ada di Jakarta dan sekitarnya.

Untuk mengikuti simulasi tersebut, peserta tidak dipungut biaya. Pendaftaran simulasi CAT dibisa diakses melalui situs http://bit.ly/simulasiCATkanreg5.

Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana sebelumnya mengatakan, kuota yang akan diterima pada seleksi penerimaan pegawai negeri sipil (CPNS) 2018 seluruh Indonesia sebesar 238.015 kursi. Itu adalah kuota terbesar dalam seleksi penerimaan PNS selama ini.

"Itu adalah angka paling besar dalam sejarah atau yang pernah diterima sebagai PNS selama perekrutmen yang ada, jadi kita sebelumnya tidak pernah menerima angka sebesar itu," tuturnya di Gedung Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Jumat (28/9/2018).

Bima menambahkan, selain melakukan persiapan yang matang, ia juga akan melakukan beberapa modifikasi guna mengatasi kesulitan proses pendaftaran pns di daerah-daerah tertentu, seperti misalnya di Papua.

"Kalaopun ada kesulitan kita akan terapkan modifikasi sesuai daerahnya. Misal jika registrasi NIK di Papua sulit maka kita akan gunakan metode lain seperti surat ijazah atau surat tanda lahir dan lainnya. Kita akan lihat bagian bagian mana yang akan menjadi keberatan mereka," jelasnya.

Tak hanya itu, Bima menekankan, akan menambah cakupan frekuensi (bandwitdh) guna mempermudah jaringan serta akses bagi masyaraka mengikuti seleksi CPNS 2018.

"Pertama kali kita memberikan akun mereka menggunakan jaringan dukcapil, tadi malam bandwitdh sudah dibesarkan 4 kali lipat sehingga tidak ada masalah lagi. Jadi saya kira mudah-mudahan tidak ada masalah ke depan karena jaringan-jaringan itu sudah bekerjasama dengan telkom," pungkas dia.

 

Video Terkini