4 Barang Belanja Ini Bisa Kamu Jadikan Investasi, Apa Saja?

Liputan6.com, Jakarta - Salah satu cara aman untuk bertahan dari inflasi adalah dengan berinvestasi. Syukur, sekarang ini sudah banyak yang mulai berinvestasi dari kalangan orang tua hingga anak muda.

Jenis investasi pun beragam, mulai dari investasi saham, emas, hingga uang kripto. Namun, siapa sangka jika hobi belanja barang-barang ini bisa menjadi sarana investasi?

Swara Tunaiku merangkum 4 barang belanja yang sebenarnya bisa kamu jadikan investasi. Apa saja? Berikut uraiannya:

1. Tas Branded

20170602-Tas Hermes Termahal, Terjual dengan Harga 5 Miliar-AFP — Model memperlihatkan tas Hermes Birkin Himalayan Crocodile di Christies Hong Kong, 4 Mei 2017. Tas Hermes Himalaya ini memecahkan rekor sebagai tas tangan termahal setelah terjual seharga US$380 ribu (sekitar Rp5 miliar) dalam lelang. (ISAAC LAWRENCE/AFP)

Coba hitung, berapa koleksi tas kamu yang saat ini hanya mendekam dalam lemari? Bayangkan kalau semua tas tersebut berhasil dijual kembali. Daripada hanya jadi pajangan, kan? Terutama untuk tas branded yang punya nilai investasi tinggi dan stabil. Bahkan sebagian tas branded tersebut mengalami kenaikan harga setiap tahunnya.

Beruntung kalau kamu telah mengoleksi sejumlah tas branded yang masuk kategori limited edition. Tidak menutup kemungkinan, akan ada yang menawar dengan harga yang lebih tinggi. Rahasianya, coba pilih tas yang memiliki warna klasik dan punya model tak lekang oleh waktu. Contohnya Hermes Kelly dan lainnya.

Tas-tas seperti itulah yang ketika dijual kembali tetap memiliki harga tinggi. Meskipun berganti hari, bulan, hingga tahun. Soalnya tas branded memiliki bahan yang berkualitas tinggi dibanding tas lainnya.

2 dari 4 halaman

2. Sepatu

Sperry hadirkan sepatu limited edition bernuansa Star Wars — Brand separu Sperry meluncurkan koleksi tebaru limited edition bernuansa Star Wars. (Foto:Dok.Sperry)

Pilihan lain yang bisa kamu gunakan sebagai sarana investasi selain tas adalah sepatu. Hanya saja, dalam jangka waktu panjang, nilainya agak berbeda dengan tas.

Dengan kata lain, pembelian sepatu untuk investasi lebih baik dijual kembali dalam jangka waktu pendek. Kuncinya adalah perawatan intensif setiap hari.

Banyak sekali sepatu branded keluaran terbaru saat ini. Penggunaannya juga sangat variatif. Ada yang dipakai untuk kebutuhan olahraga, jalan-jalan, hingga naik gunung.

Biasanya, sepatu dengan merek terkenal di dunia yang memiliki peminat tinggi. Apalagi kalau sudah berubah status menjadi limited edition atau tidak diproduksi lagi.

3 dari 4 halaman

3. Jam Tangan

Jam tangan Pathek Philippe menjadi jam termahal di 2018. Dok: Sotheby's

Selain punya daya investasi yang cukup tinggi, jam tangan selalu diidentikkan dengan penampilan modis dan berkelas. Layaknya kaum terpelajar. Tidak heran jika sampai sekarang banyak yang mengoleksi jam dengan merek ternama. Sama seperti tas. Jam tangan branded yang terawat dengan baik bisa memiliki nilai investasi jangka panjang.

Rahasia biar sukses dijual kembali dengan harga mahal adalah dengan memilih jam tangan berbahan emas murni. Jika perlu, pilih yang memiliki taburan dari bahan berlian murni. Tentu harganya semakin tinggi ketika dijual kelak. Meski mulanya mahal, membeli jam tangan limited edition adalah keputusan investasi yang tepat.

4 dari 4 halaman

4. Perhiasan

Perhiasan Ratu Marie Antoinette — Foto pada 19 Oktober 2018, mutiara milik mendiang Ratu Prancis, Marie Antoinette dan perhiasan lainnya di Sotheby, London. Terjual dengan harga US$ 36 juta menjadikan mutiara tersebut sebagai mutiara termahal di dunia. (Daniel LEAL-OLIVAS / AFP)

Setiap tahun, harga emas serta logam mulia yang dijadikan perhiasan mengalami kenaikan harga. Selain punya nilai investasi tinggi, dari segi estetika juga sangat mendukung penampilan untuk segala usia. Khususnya untuk kalangan perempuan. Jadi, secara otomatis memiliki fungsi ganda: untuk mempercantik penampilan dan sarana berinvestasi.

Siapa wanita atau perempuan zaman sekarang yang tidak mau tampil cantik dengan perhiasan? Misalnya ketika mau menghadiri acara sepenting pesta pernikahan, pesta ulang tahun, dan lainnya. Daripada membeli barang yang belum tentu punya nilai jual kembali, lebih baik alihkan program belanjamu untuk berinvestasi lewat perhiasan.