Liputan6.com, Jakarta - Bank Indonesia (BI) bakal menarik 4 seri uang rupiah lama pada 31 Desember 2018. Keempat uang itu akan segera dicabut dan harus segera ditukarkan maksimal sampai 31 Desmber 2018.
Keputusan menarik uang edisi lama sebetulnya rutin dilakukan BI. Sejak Indonesia berdiri, sudah banyak rupiah yang dicabut dan dinyatakan tak berlaku lagi sebagai alat pembayaran.
Advertisement
Baca Juga
Tak hanya menerbitkan uang biasa, BI juga pernah menerbitkan uang rupiah khusus (URK). Biasanya BI hanya mengeluarkan uang khusus ini untuk koleksi dan suvenir.
BI menjual uang ini kepada masyarakat umum dan penjualannya dilakukan di seluruh kantor BI. Harga jualnya bisa lebih tinggi daripada nominalnya itu sendiri.
Salah satu uang khusus yang dikeluarkan BI adalah uang logam rupiah. Namun karena dibuat khusus, nominal pecahan uang yang dibuat tak seperti logam pada umum yang biasanya bernilai Rp 50, Rp 100, Rp 200, Rp 500, dan Rp 1.000.
Di uang khusus ini, ada yang nominalnya mencapai Rp 2 ribu, Rp 5 ribu, Rp 10 ribu, dan Rp 25 ribu. Ada juga yang nominalnya mencapai Rp 100 ribu, bahkan Rp 850 ribu.
Penasaran? Berikut ini adalah deretan uang khusus yang nominalnya "wah", dikutip dari bi.go.id:
1. Uang Logam Rp 100 Ribu
Uang koin ini termasuk ke dalam Uang Khusus Seri Cagar Alam. Uang tersebut dirilis tahun 1974 dan bernominal Rp 100 ribu.
Pecahan Rp 100 ribu ini terbuat dari logam emas dengan kadar 900/1000 untuk kualitas proof dan non proof. Beratnya mencapai 33,44 gram.
Di bagian depan, terdapat gambar Garuda Pancasila dengan tulisan "Bhineka Tunggal Ika", "Bank Indonesia" yang disusun setengah lingkaran, serta tahun pengeluaran "1974".
Di bagian belakang, ada gambar komodo dan nominal uang. Uang ini juga memiliki gerigi di samping uang.Â
Advertisement
2. Uang Logam Rp 300 ribu
Uang koin ini termasuk ke dalam seri Uang Khusus Seri Demokrasi yang dirilis pada 1995. Uang logam yang nominalnya Rp 300 ribu ini terbuat dari logam emas dengan kadar 23 karat.
Ukurannya uang ini 151 mm x 65 mm dan memiliki berat 17 gram.
Di bagian depan, terdapat gambar utama Garuda Pancasila di dalam lingkaran, tulisan "Bank Indonesia", nilai pecahan, angka 19 dan 95, serta 50 buah bintang yang melingkari gambar utama.
Di bagian belakang, uang ini bergambar temu wicara dengan Presiden Soeharto dengan masyaarakat, logo DHN-45 di sebelah atas gambar utama, angka dan tulisan "50 Tahun RI" di sebelah bawah gambar utama, serta untaian 50 butir padi yang melingkari gambar utama.
Di bagian samping, terdapat lima garis di empat tempat berbeda, tulisan "17 g", gambar logo Perum Peruri, serta nomor seri yang terdiri dari lima angka.
3. Uang Logam Rp 850 Ribu
Uang logam ini masuk ke kategori Uang Khusus Seri Republik Indonesia. Uang koin ini dirilis tahun 1995 dan nominalnya mencapai Rp 850 ribu.
Uang yang nominalnya "wah" ini memang bahannya nggak main-main. Logam emas warna kuning ini seberat 50 gram dan terbuat dari emas dengan kadar karat 23 karat. Uang koin ini berukuran 151 mm x 65 mm.
Di bagian depan, terdapat gambar Garuda Pancasila yang berada di dalam lingkaran, tulisan "Bank Indonesia", angka 19 dan 95, serta 50 bintang yang melingkari gambar utama.
Di bagian belakang, terdapat gambar Presiden Soeharto, tulisan "LIMA PULUH TAHUN KEMERDEKAAN REPUBLIK INDONESIA, gambar logo DHN-45, dan 50 bintang yang melingkari gambar utama.
Di bagian samping, terdapat lima garis di tempat yang berbeda, tulisan "50 g", gambar logo Perum Peruri, serta nomor seri yang terdiri dari lima angka.
Â
Sumber: Dream.co.id
Reporter:Â Arie Dwi Budiawati
Advertisement