Sukses

ASDP Tawarkan Terminal Eksekutif di Merak dan Bakauheni

ADP Indonesia Ferry tidak sekedar memberikan layanan jasa penyeberangan, namun juga memberikan pengalaman yang menyenangkan.

 

Liputan6.com, Jakarta - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menawarkan terminal pelabuhan dan kapal eksekutif di Pelabuhan Merak, Banten dan Bakauheni, Lampung selama liburan Tahun Baru 2019.

"Kalau liburan (Tahun Baru) ini yang sebenarnya kita ingin tawarkan adalah ada terminal eksekutif baru di Pelabuhan Merak dan Bakauheni, dimana terdapat kapal yang lebih cepat dan bagus, kemudian terminalnya seperti mal atau terminal bandara dan itu yang kita tawarkan di liburan ini," ujar Direktur Utama ASDP Indonesia Ferry Ira Puspadewi seperti dikutip dari Antara, Selasa (1/1/2019). 

Dia lebih lanjut menjelaskan bahwa pihaknya tidak sekedar memberikan layanan jasa penyeberangan, namun juga memberikan pengalaman yang menyenangkan dan menarik kepada masyarakat sebagai pengguna jasa kapal penyeberangan.

"Ini baru soft launching, kita harapkan nanti pada saat libur Lebaran sudah full function,'" katanya.

Ira juga mengungkapkan bahwa pihaknya ingin melakukan grand launching terminal eksekutif di Pelabuhan Bakauheni dan Merak tersebut sekitar Bulan Maret atau April 2019.

Sebelumnya, ASDP Indonesia Ferry memang ingin mewujudkan terminal eksekutif seperti yang dikelola oleh PT Angkasa Pura I dan II.

"Terminal baru nanti teman-teman bisa lihat sendiri, lebih bagus dari terminal Angkasa Pura, saking kerennya Starbucks sudah masuk," kata Ira.

Tujuan Ira membangun terminal eksekutif di Pelabuhan Merak dan Bakauheni semata-mata untuk mengubah budaya serta perilaku penumpang menjadi lebih bersih, tertib dan teratur yang memang harus dimulai dari infrastruktur, layaknya di kereta api dan moda udara.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Dukung Wisata Danau Toba, ASDP Luncurkan KMP Ihan Batak

Sebelumnya, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) kini hadir di Danau Toba untuk mendukung pariwisata. ASDP Indonesia Ferry mulai mengoperasikan KMP Ihan Batak di lintasan Ajibata-Ambarita pada Kamis, 27 Desember 2018.

Hal ini sebagai pemenuhan amanah dari Kementerian Perhubungan untuk menyediakan transpostasi yang aman dan nyaman bagi masyarakat dan wisatawan di Danau Toba. 

“Dengan adanya pengoperasian KMP Ihan Batak oleh ASDP, diharapkan dapat menjadi momentum dalam menghadirkan layanan transportasi ferry yang andal, aman, dan nyaman bagi masyarakat dan wisatawan yang berkunjung ke Danau Toba," kata Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Imelda Alini pada Jumat 28 Desember 2018.

Pengoperasian awal KMP Ihan Batak pada pekan ini diharapkan juga dapat membantu dalam mengurai kepadatan layanan angkutan Natal dan tahun baru yang terus meningkat. Rencananya, KMP Ihan Batak akan melayani rute Ajibata-Ambarita sebanyak 6 trip per hari.

KMP Ihan Batak merupakan kapal pertama jenis Ro-ro berukuran 300 Gross Tonage (GT) yang dibangun pertama di Kawasan Danau Toba. Kapal ini dibangun oleh Kementerian Perhubungan. Adapun nama kapal Ihan Batak diambil dari nama ikan asli yang ada di Danau Toba. Kapal ini mampu mengangkut 280 orang penumpang, 35 hingga 40 unit mobil pribadi atau sekitar 22 unit kendaraan jenis campuran.

Â