Sukses

Tutup Gerai, Bagaimana Nasib Karyawan Central Neo Soho?

Perusahaan ritel asal Thailand, Central Department Store ‎memutuskan untuk menutup gerainya di Neo Soho, Jakarta.

Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan ritel asal Thailand, Central Department Store ‎memutuskan untuk menutup gerainya di Neo Soho, Jakarta. Lantas bagaimana nasib para pekerja di gerai tersebut?

Public Relations Department Manager PT Central Retail Indonesia, Dimas Wisnu Wardana mengatakan, pihaknya akan memindahkan para pekerja di Central Neo Soho ke gerai Central yang lain yaitu yang berlokasi di Grand Indonesia.

"Untuk karyawan Central Neo Soho yang direkrut oleh PT Central Retail Indonesia akan kami transfer ke flagship kami di Central Grand Indonesia," ujar dia saat berbincang dengan Liputan6.com di Jakarta, Selasa (15/1/2019).

Sementara untuk kelanjutan bisnis perusahaan asal Negeri Gajah Putih tersebut di Indonesia, Dimas menyatakan dengan tutupnya gerai di Neo Soho, Central akan fokus pada gerainya yang berada di Grand Indonesia. 

"Untuk memenuhi kebutuhan customer kami tersebut kami memusatkan segala sumber daya kami ke flagship store kami, Central Grand Indonesia‎. Semenjak Central Neo Soho beroperasi kami selalu berupaya agar toko kedua kami tersebut dapat berkembang dengan hasil maksimal baik dari segi bisnis dan komersial," ungkap dia.

Lebih jauh dalam langkah bisnis yang dilakukan Central yaitu dengan memperkuat omni channel berbelanja central department store, dengan nama Central on Demand melalui aplikasi messenger seperti Whatsapp dan Line

"Kami mengajak seluruh pelanggan kami untuk dapat merasakan pengalaman berbelanja di central melalui Central On Demand di nomor 081198986868 atau melalui Line official account kami di @CENTRALSTOREID. Tapi tidak sepenuhnya omni channel, kami masih memiliki offline store juga di gerai Central Grand Indonesia," tutur dia.

 

2 dari 2 halaman

Tutup Gerai, Central Neo Soho Gelar Diskon hingga 60 Persen

Sebelumnya,Perusahaan ritel asal Thailand, Central Department Store ‎memutuskan menutup gerainya di Neo Soho, Jakarta. Sebelum menutup gerainya, Central Department Store menggelar diskon besar-besaran hingga 90 persen.

Public Relations Department Manager PT Central Retail Indonesia, Dimas Wisnu Wardana mengatakan, membenarkan soal penutupan gerai tersebut. Penutupan tersebut berlaku mulai 18 Februari 2019.

"Benar kami akan berhenti beroperasi. Untuk Central Neo Soho akan resmi berhenti beroperasi setelah periode closing down sale tersebut mas yaitu 18 Februari 2019‎," ujar dia saat berbincang dengan Liputan6.com di Jakarta, Senin 14 Januari 2019.

Sementara untuk diskon besar-besaran, akan berlangsung pada 14 Januari hingga 17 Februari 2019, atau sekitar satu bulan penuh.

‎"Rangkaian sebelum berhenti beroperasi, kami awali dengan closing down sales up to 90 persen mulai dari 14 Januari-17 Februari 2019," kata dia.

Dengan penutupan ini, lanjut Dimas, Central Department Store hanya menyisakan satu gerai, yaitu yang berlokasi di Grand Indonesia.

"‎Untuk saat ini gerai kami hanya 1 mas yaitu flagship store kami di Central Grand Indonesia. Central Grand Indonesia akan tetap beroperasi," tandas dia.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini: