Liputan6.com, Amerika Serikat - Anda tertarik memulai bisnis? Di era sekarang, Anda sudah dapat memulai bisnis dengan beragam cara, mulai dari membangun merek sendiri hingga bergabung dengan bisnis franchise.
Namun, jangan sampai ketertarikan Anda terhadap bisnis menjadikan gegabah dan bertindak tanpa terencana dalam membangun bisnis. Bisa-bisa, bisnis yang diharapkan suskses malah merugikan diri sendiri.
Katrina Ruth, CEOÂ The Katrina Ruth Show, salah satu kursus online terkenal, membagikan tips untuk Anda agar Anda dapat memulai bisnis dengan benar dan menguntungkan, seperti yang dikutip dari Forbes, Rabu (06/02/2019).
Advertisement
Baca Juga
1. Sadarilah Bahwa Tidak Ada Yang Spesial Dari 'Orang Yang Sukses'
Anda mungkin berpikir bahwa orang sukses pasti selalu percaya diri dan dapat bertindak dengan tepat. Menurut Katrina, orang-orang yang dianggap sukses tidak ada bedanya dengan orang biasa.
Orang-orang sukses juga kadang merasa takut dan tidak percaya diri sebelum melakukan sesuatu. Orang-orang bahkan kadang tidak percaya bahwa Katrina adalah seorang introvert, padahal dirinya sangat percaya diri dalam bisnis.Â
Tidak ada yang spesial dari orang sukses selain kisah mereka. Oleh karena itu, jangan minder sebelum melangkah hanya karena Anda belum melihat kesuksesan di depan mata Anda.
2. Jelaskan Ambisi dan Misi Anda
Jangan malu-malu untuk memperlihatkan bahwa Anda memiliki ambisi dan misi dalam bisnis.
Bayangkan bahwa Anda memegang mikrofon dan di depan Anda ada segerombol orang yang siap mendengarkan Anda. Katakan ambisi dan misi yang Anda inginkan pada seluruh orang yang ada di sana.Â
Tidak semua orang akan mendengarkan Anda, yang terpenting Anda telah mendeklarasikan prinsip bisnis Anda.
3. Jangan Meminta Izin dari Siapapun
Anda mungkin berpikiran bahwa bisnis Anda terlalu monoton, sudah banyak yang melakukan, tidak ada yang peduli dengan ide bisnis ini dan sebagainya. Yang perlu Anda lakukan adalah tetap menjalankan ide.
Anda lah yang mengeluarkan modal untuk bisnis tersebut. Bersusah payah membangun rancangan bisnis, jangan sampai perkataan orang membuat Anda patah semangat.Â
4. Tanggung Jawab dengan yang Sudah Dimulai
Jika Anda sudah memikirkan sebuah ide, lakukan ide tersebut. Jika sudah dilakukan, bertanggung jawablah terhadap ide itu. Itu adalah bisnis Anda, maka harus mengaturnya.
Jangan tinggalkan begitu saja hanya karena Anda pikir hal itu tidak sesuai dengan target, pasar atau bahkan opini orang. Bisnis tidak perlu opini, bisnis hanya perlu tindakan.
5. Jangan Terfokus Hanya pada Strategi
Bisnis memang butuh strategi dan perencanaan yang matang, namun jika Anda terus menulis di atas meja, bisnis tidak akan bergerak.
Satu-satunya cara hanyalah bertindak dan bergerak untuk merealisasikan bisnis tersebut
Advertisement
6. Buat Akun Personal untuk Berkomunikasi dengan Konsumen
Bisnis tidak hanya melulu tentang penjualan, penjualan dan penjualan. Anda harus berkomunikasi dengan konsumen dan calon konsumen untuk membangun hubungan dekat dan bermanfaat bagi konsumen.
Apapun produk yang dipasarkan, di media sosial hanya satu hal yang sebenarnya Anda jual: brand, dan diri sendiri. Anda harus berusaha meyakinkan bahwa membeli produk Anda adalah jawaban dari masalah konsumen.
Hard selling bukan ide yang buruk, namun konsumen sudah muak dengan hal itu. Membuat akun personal merupakan soft selling yang akan meningkatkan brand awareness bisnis Anda.
7. Jangan Terpaku Aturan
Dalam bisnis, sebenarnya tidak ada aturan baku bahwa Anda harus berbuat A, B dan C. Jadilah diri sendiri yang memberikan keunikan pada bisnis itu.
Bayangkan sedang berbincang dengan orang terdekat. Anda menjadi diri Anda sendiri, kemudian mengatakan semua yang ingin dikatakan. Praktikkan hal tersebut ketika berkampanye di akun personal Anda.
8. Apa yang Dikatakan, Itulah yang Anda Lakukan
Bila Anda berbicara bahwa produk Anda dapat membantu produktivitas seseorang, maka buktikanlah dengan menggunakannya dan ukur apakah produktivitas Anda meningkat setelah menggunakan produk Anda sendiri atau tidak.
Bila Anda berbicara bahwa produk makanan selalu higienis, maka pastikan jangan sampai produk makanan tersebut kotor sedikitpun.
Jangan berbohong demi membuat konsumen senang, karena pada akhirnya, hal itu akan membuat mereka kecewa.
9. Ajukan Tiga Pertanyaan Ini Saat Bisnis Mengalami Masa Sulit
Pertama, apakah Anda yakin dapat berhasil dengan bisnis ini? Jika ya, maka lanjutkan. Kedua, apakah Anda masih tetap dapat menjalani hari meskipun bisnis Anda sedang sulit? Jika ya, maka lanjutkan.
Ketiga, apa yang harus Anda lakukan hari ini? Jika akan melakukan rencana B ketika rencana A gagal, jika Anda akan mengubah kebiasaan untuk meningkatkan produktivitas, maka lanjutkan.
Bisnis yang besar tidak dimulai dan dijalani dengan mudah dan menyenangkan. Oleh karena itu, sebelum Anda berbisnis, penting hukumnya untuk memahmi 9 hal di atas.