Liputan6.com, Jakarta - Insiden anjloknya KRL Jatinegara-Bogor yang tergelincir akibat jatuhnya tiang listrik membuat rute perjalanan kereta dari Jakarta menuju Bogor untuk sementara terputus, dan hanya tersambung hingga Stasiun Depok.
Vice President PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) Eva Chairunisa menyampaikan, perjalanan KRL Jabodetabek dari dan tujuan Bogor sejauh ini masih belum dapat dilayani. Namun, ia menambahkan, pihaknya terus berupaya agar rute perjalanan bisa secepatnya memasuki Stasiun Cilebut.
Advertisement
Baca Juga
"Perjalanan KRL dari arah Jakarta Kota maupun Angke/Jatinegara sejauh ini hanya sampai Stasiun Depok dan Bojong Gede, dalam waktu dekat akan diupayakan dapat beroperasi hingga Stasiun Cilebut," tuturnya dalam pesan tertulis kepada Liputan6.com, Minggu (10/3/2019).
Adapun proses evakuasi kereta disebutkannya kini terus berlangsung. Rencananya, kereta yang tidak anjlok akan dievakuasi dengan ditarik sementara ke Stasiun Cilebut, sedangkan kereta yang anjlok menunggu proses evakuasi lanjutan melalui pengangkatan menggunakan alat berat.
"Sementara untuk prasarana jalur rel dan listrik aliran atas juga sedang dilakukan proses pekerjaan perbaikan prasarana dengan mengangkat tiang Listrik Aliran Atas (LAA) yang jatuh dan akan dilakukan proses penggantian tiang serta perbaikan jaringan kabel listrik LAA," jelasnya.
Eva pun memastikan kepada para pengguna yang telah membeli tiket KRL dari dan menuju Bogor untuk bisa menukarkan pembeliannya di stasiun terdekat.
"Bagi para pengguna yang telah membeli tiket atau melakukan tap in dapat melakukan pengembalian tiket di loket stasiun. Untuk pelayanan KRL di lintas lainnya berlangsung normal," imbuh dia.
Nama-Nama Korban Luka KRL Anjlok yang Dirawat di RS PMI Bogor
Â
Adapun berdasarkan data PT KCI, sebanyak 5 korban kini masih dirawat di RS Salak Bogor. Sementara 4 lainnya berada di RS Siloam Bogor, 2 di RS Hermina Bogor, dan 3 di RS PMI Bogor.
Berikut daftar korban KRL Jatinegara-Bogor yang telah dievakuasi dan masih terbaring di empat rumah sakit:
RS.SALAK Bogor
1. Yakub Agung (masinis)
2. Danang (petugas PPK KRL)
3. Lilis septiani (penumpang)
4. Shafa mutia (penumpang)
5. Lisa Herni (penumpang)
RS SILOAM Bogor
1.Raif fathan (penumpang)
2.Refa (penumpang)
3.Resti pendawati (penumpang)
4. Firman Arief (penumpang)
RS HERMINA Bogor
1. Ibu Maryunita (penumpang)
2. Ilham Setiawan (penumpang)
RS PMI Bogor
1. Tasya (penumpang)
2. Kristiani Purba (penumpang)
3. Nurhayati (penumpang)
Advertisement