Liputan6.com, Jakarta - Harus kembali ke kantor setelah cuti melahirkan tentu bukan hal yang mudah bagi para ibu bekerja. Terlebih, si buah hati menjadi prioritas baru yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari.
Kondisi tersebut tentu menjadi tantangan tersendiri bagi para ibu bekerja. Belum lagi harus kembali ke tempat kerja, setelah 3 bulan menikmati cuti melahirkan.
Advertisement
Baca Juga
Menyeimbangkan waktu agar tetap bisa memberi perhatian penuh pada anak sekaligus tetap profesional dalam bekerja tentu bukan hal mudah. Berikut tiga trik bagi ibu bekerja setelah cuti melahirkan seperti dilansir dari monster.com, Jumat (5/4/2019):
1. Bernegosiasi dengan atasan
Untuk meraih kehidupan kerja yang seimbang, kini banyak atasan berupaya menyediakan waktu kerja yang fleksibe, tak hanya bagi ibu bekerja, tapi juga bagi seluruh pegawai. Untuk mendapatkan waktu kerja yang fleksibel, Anda sebaiknya berkomunikasi secara terbuka akan kebutuhan tersebut dengan atasan.
Jangan takut untuk mengajukan gagasan seperti tak bisa kerja hingga malam karena itu waktu eksklusif bagi keluarga. Tapi hati-hati, itu berarti Anda harus fokus di jam kerja.
2. Belajar dari ibu bekerja lain
Jangan malu untuk bertanya atau belajar dari pengalaman ibu bekerja lain. Pilihlah mana yang bisa Anda aplikasikan dalam hidup pribadi.
Di tempat kerja, Anda harus memiliki jadwal yang ketat. Anda juga bisa meminta bantuan rekan kerja untuk beberapa pekerjaan tertentu.
Tapi tentu saja, Anda juga harus siap jika sewaktu-waktu, rekan kerja juga meminta bantuan serupa dari Anda.
Advertisement
3. Mengatur waktu dan prioritas
Menyeimbangkan tugas sebagai orangtua dan pekerjaan profesional dapat menguras banyak waktu. Yang paling penting Anda lakukan adalah dengan mengatur prioritas dan waktu yang tepat.
Trik tersebut dapat membantu Anda menjadi ibu sekaligus wanita karier yang baik.