Sukses

20 Tahun Tak Naik Gaji, Jeff Bezos Tetap Jadi Orang Terkaya di Dunia

Selama 20 tahun menjabat Amazon, Jeff Bezos tidak alami kenaikan gaji.

Liputan6.com, Jakarta - Meskipun kasus perceraiannya cukup menguras kekayaannya, namun Jeff Bezos masih menduduki nama orang terkaya di dunia versi Forbes hingga saat ini.

Dilansir dari laman CNN, meskipun telah dua dekade ini gaji Jeff Bezos tidak mengalami kenaikan, namun ini tetap tidak membuat derajatnya berubah.

Selama 20 tahun memimpin Amazon, Jeff Bezos menerima gaji sebesar USD 81.480 atau Rp 1,14 miliar (Kurs USD 1 = Rp 14.090) per tahunnya atau sekitar Rp 100 juta per bulannya.

Tidak hanya itu, ternyata selama bekerja Jeff Bezos juga tidak pernah mengambil jatah sahamnya karena ia telah memiliki 16 persen saham Amazon senilai USD 100 miliar atau Rp 1.409 triliun.

Meskipun demikian, Amazon tetap memberikan bonus kepada Jeff Bezos tiap tahunnya sebesar USD 2,7 juta atau Rp 38 miliar agar ia tidak tergiur pindah kerja.

Amazon pun mengklaim jika gaji yang diterima Jeff Bezos termasuk wajar karena ia tetap mendapatkan bonus yang cukup tinggi.

 

2 dari 2 halaman

CEO Lainnya yang Dapat Gaji Kecil

Ternyata bukan hanya Jeff Bezos saja, masih banyak CEO perusahaan besar dunia lainnya yang juga memiliki gaji relatif kecil. Salah satunya, Steve Jobs, CEO Apple. Ia bahkan hanya menerima gaji sebesar USD 1 atau Rp 14.090 per tahunnya.

Lary Page dan Sergey Brin pendiri Google juga digaji sebesar USD 1 per tahunnya. Sementara CEO Twitter, Jack Dorsey juga digaji sebesar USD 1,40.Namun pihak Twitter menyatakan angka ini merupakan simbolis dari jumlah karakter yang terdapat di twitter. Angka ini sudah menjadi harga mati bagi Twitter meskipun jumlah karakter telah ditingkatkan 2x lipat jadi 280 sejak 2017.

Namun ternyata gaji kecil ini tidak membuat Jack Dorsey jatuh miskin. Saat ini kekayaan Jack Dorsey berdasarkan laporan kekayaan dari Bloomberg mencapai USD 5,5 miliar atau Rp 77,4 triliun.

Kabarnya kekayaan ia akan terus meningkat mengingat jumlah saham miliknya di Twitter dan Square yang akan tetap membuatnya menjadi salah satu orang terkaya di dunia.