Sukses

Kemenko Perekonomian Gelar Bazar, Minyak 1 Liter Cuma Rp 8.000

Kementerian Koordinator bidang Perekonomian menggelar bazar murah sambut Ramadan selama dua hari yaitu pada 23 Mei hingga 24 Mei 2019.

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Koordinator bidang Perekonomian menggelar bazar murah sambut Ramadan selama dua hari yaitu pada 23 Mei hingga 24 Mei 2019. Bazar murah tersebut diperuntukkan bagi seluruh pegawai dan masyarakat sekitar perkantoran Kemenko Perekonomian.

Sekretaris Kementerian Koordinator Perekonomian, Susiwijono, mengatakan acara ini merupakan kegiatan tahunan untuk menyediakan barang dengan harga yang lebih murah dibanding biasanya. Salah satu yang disediakan dalam bazar tersebut adalah minyak goreng.

"Ini kan acara rutin tahunan, ini masyarakat boleh. Kan kemarin kita bagikan kupon minyak goreng murah Rp 8.000 satu liter," ujarnya di Halaman Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Kamis (23/5/2019).

Pembelian bahan pokok dalam bazar tersebut menggunakan kupon yang telah disiapkan oleh panitia sebelumnya. Sebanyak 3.000 kupon sudah disiapkan untuk dibagikan kepada pegawai Kemenko Perekonomian, pegawai instansi lain disekitarnya dan bagi masyarakat.

"Minyak goreng murah Rp 8.000 seliter. Ada 3.000 kupon. Kemenko pegawainya 1.000, kita bagi 1.000. Yang 2.000 instansi di sini, Kemenkeu, OJK, masyarakat sekitar ini juga," jelasnya.

Pantauan merdeka.com, bazar yang diikuti oleh sejumlah UMKM tersebut ramai dikunjungi oleh pembeli. Tidak hanya bahan pokok, bazar tersebut juga menjual berbagai keperluan rumah tangga seperti pakaian.

Reporter: Anggun P. Situmorang

Sumber: Merdeka.com

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 2 halaman

Gelar Pasar Murah, Panti Asuhan Hati Suci Jual Beras Rp 20 Ribu per 4 Liter

Sebelumnya, Panti Asuhan Hati Suci menggelar pasar murah Ramadan. Dalam kegiatan sosial ini, masyarakat bisa membeli barang-barang kebutuhan dengan harga terjangkau.

Direktur Panti Asuhan Hati Suci Francisca Setiati mengatakan, mengatakan, pasar murah ini memang rutin digelar oleh Panti Asuhan Hati Suci saat memasuki Ramadan. Pada penyelenggaraan tahun ini telah memasuki tahun ke-19.

"Bermula dari banyaknya sumbangan yang diberikan kepada Yayasan Hati Suci berupa pakaian bekas, beras, mi instan yang kadang-kadang tidak terserap untuk dipakai atau dimakan. Jadi pada waktu itu kita inisiatif untuk membuka meja di depan pos satpam, (dijual) dengan harga murah, dan antusiasmenya makin lama makin besar akhirnya sampai terorganisir seperti ini," ujar dia di Jakarta, Minggu (12/5/2019). 

Francisca mengungkapkan dalam kegiatan pasar murah ini, pihaknya menjual sejumlah bahan kebutuhan pokok yang biasa dikonsumsi oleh masyarakat dengan harga yang terjangkau. Sebagai contoh, beras dengan takaran 4 liter dijual hanya Rp 20 ribu atau jika dihitung 1 liternya dihargai Rp 5.000 saja.

"Yang paling banyak dibeli paket sembako, kita siapkan 2.500 kupon, terdiri dari beras 4 liter seharga Rp 20 ribu, gula pasir Rp 10 ribu, minyak goreng Rp 10 ribu, sirup Rp 12 ribu, dan 5 mi instan Rp 5.000," kata dia.

Selain bahan makanan, pasar murah ini juga menjual pakaian dengan harga Rp 10 ribu untuk 3 potong. Francisca berharap adanya kegiatan ini dapat membantu masyarakat yang kurang mampu, khususnya yang berada di sekitar lingkungan panti asuhan.

"Harapannya kegiatan pasar murah ini bisa berguna baik untuk Yayasan Panti Hati Suci maupun untuk masyarakat," tandas dia.