Ikut Program Magang ke Jepang Digaji Rp 13 Juta, Minat?

Liputan6.com, Jakarta - Mau dapat pengalaman magang di luar negeri dan sukses ke depannya? Jangan khawatir, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) saat ini membuka peluang magang ke Jepang.

Sejak 1993, Kemnaker telah bekerja sama dengan IM Jepang dalam beberapa bidang magang seperti manfaktur, pengecoran, pengelasan, pemasangan alat kontruksi, pengolahan makanan ikan, dan masih banyak lagi.

Namun apa sajakah manfaatnya?

Dilansir dari akun instagram Kemnaker, para pemagang selain akan mendapatkan banyak pengalaman bekerja di luar negeri, mereka juga akan dididik menjadi pribadi yang tangguh dan optimistis terhadap tantangan kerjaan di masa yang akan datang.

Selain itu, meskipun harus menjalani program magang selama 3 tahun, para pemagang juga akan mendapatkan sertifikat keahlian setelahnya.

Tidak hanya itu, para pemagang juga akan mendapatkan asuransi kesehatan, kecelakaan kerja dan kematian, serta monitor rutin oleh pihak IM Jepang.

Mereka juga akan mendapatkan beberapa fasilitas seperti tempat tinggal, fasilitas memasak, dan transportasi.

Yang terpenting, para pemagang juga akan mendapatkan tunjangan yang akan diterima setiap bulannya. Untuk bulan pertama, pemagang akan mendapatkan uang sebesar 80 ribu Yen atau Rp 10,5 juta (Kurs 1 Yen = Rp 131).

Sementara pada bulan kedua hingga bulan ke 12, pemagang akan mendapatkan 90 ribu Yen atau Rp 11,8 juta. Pada tahun ke 2 atau bulan ke 13 hingga 24 akan mendapatkan 95 ribu Yen atau Rp 12,5 juta. Sedangkan pada tahun ke-3, para pemagang akan mendapatkan 100 ribu Yen atau Rp 13,1 juta.

Selain itu, bagi para pemagang yang berhasil menyelesaikan program magang selama tiga tahun akan mendapatkan tunjangan modal untuk usaha mandiri sebesar 600 ribu Yen atau Rp 79 juta.