Softfoot Alpacas Farm dari Peternakan Jadi Tempat Wisata

Liputan6.com, Adelaide - Familiar dengan Alpaca? Nama ini mungkin tidak setenar hewan marsupial asli Australia seperti Kanguru dan Koala.

Namun di tangan Gary dan keluarga, hewan sejenis unta berbulu tebal ini bisa diperkenalkan kepada publik lewat sebuah bisnis pariwisata di Australia.

Gary mulanya mendatangkan Alpaca dari tanah asalnya di Amerika Selatan untuk kemudian mengembangkan Softfoot Alpacas Farm, sebuah peternakan di Hindmarsh Valley, Australia Selatan yang didirikannya sejak sekitar 10 tahun silam.

"Softfoot Alpacas Farm saya dan keluarga kembangkan 10 tahun lalu. Luas lahannya sekitar 650 ha, dan alpaca-alpaca ini hewan yang berasal dari Amerika Latin," ujar dia, seperti dikutip Senin (17/6/2019).

Tak hanya Alpaca, Gary juga turut memelihara sekelompok Kanguru dan Koala di lahan hijau miliknya. Berbekal modal tersebut, ia lantas mengolah peternakannya menjadi sebuah tempat destinasi wisata.

Pengunjung yang datang ke tempat tersebut bisa ke wilayah peternakan dengan menaiki mobil sejenis golf car berkapasitas sekitar 4-5 orang. Pengunjung juga akan dibekali jaket dan helm guna menghangatkan tubuh dari dinginnya desiran angin di sana.

Alpaca menjadi hewan ternak yang paling mudah dikunjungi dan didekati. Mereka akan segera mendekat bila pengunjung membawa seember biji-bijian sebagai penganan. Sementara Kanguru dan Koala cenderung sulit untuk didekati.

Usai berkeliling menghampiri Alpaca, Kanguru dan Koala, pengunjung bakal diberi hidangan seafood yang disajikan oleh koki setempat. Mulai dari cumi bakar, udang bakar, hingga salmon kukus.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini