Sempat Tertunda, LinkAja akan Resmi Diluncurkan Hari Ini

Aplikasi LinkAja — Ilustrasi aplikasi LinkAja. (Foto: LinkAja)

Liputan6.com, Jakarta - PT Fintek Karya Nusantara akhirnya akan resmi meluncurkan layanan dompet digital (e-Wallet) terbaru LinkAja pada Minggu (30/6/2019) sore ini.

Launching layanan financial technology (fintech) besutan sejumlah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini sebenarnya telah direncanakan sejak jauh-jauh hari, tapi terus mengalami kemunduran karena berbagai alasan.

Menurut jadwal yang diperoleh Liputan6.com, acara grand launching LinkAja bakal digelar di Plaza Tenggara, Parkir Selatan Gelora Bung Karno (GBK) sejak pukul 15.45-20.00 WIB. Sebanyak 15 ribu orang direksi dan karyawan perusahaan BUMN akan memadati acara.

Kehadiran LinkAja sebagai dompet digital buah karya beberapa perusahaan pelat merah ini disambut optimistis oleh Menteri BUMN, Rini Soemarno.

"Insya Allah ini jadi unicorn baru plat merah. Karena kan begini. Tadinya ini kan pada dasarnya model pembayaran elektronik bank-bank Himbara masing-masing punya sendiri. BNI punya Yap!, terus BRI punya TBank, Mandiri punya e-cash," tuturnya di Yogyakarta, seperti dikutip Minggu (30/6/2019).

Sebagai informasi, LinkAja merupakan dompet digital gabungan dari delapan perusahaan BUMN, antara lain Telkomsel, Bank Mandiri, Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Tabungan Negara (BTN), Bank Negara Indonesia (BNI), Jiwasraya, Pertamina, dan Danareksa.

Launching layanan financial technology (fintech) besutan sejumlah BUMN ini sebenarnya telah direncanakan sejak jauh-jauh hari, tapi terus mengalami kemunduran karena berbagai alasan.

Adapun ujicoba pemakaian LinkAja telah dimulai sejak 22 Februari 2019 lalu. Pada tahap awal, peleburan layanan keuangan elektronik ini mulanya disebut T-Cash, dan telah bersalin nama menjadi LinkAja sejak 21 Februari 2019 lalu.

Kendati begitu, proses perilisannya masih terus tertunda. Setelah sempat direncanakan rilis pada 13 April dan mengalami kemunduran menjadi 21 April, seremonial peluncurannya dikabarkan bakal digelar pada 5 Mei 2019.

Sayangnya, rencana peluncuran LinkAja kembali bergeser pada 22 Mei, terus mundur lagi menjadi 23 Juni, hingga akhirnya disepakati launching pada 30 Juni 2019.

*************

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Seperti apa pembangunan yang sudah dilakukan BUMN dan bagaimana BUMN menghadapi tantangan selama membangun infrastruktur?

2 dari 2 halaman

Alasan Penundaan

Transaksi Lancar dan Untung Berlipat dengan Aplikasi LinkAja — LinkAja adalah layanan keuangan elektronik kolaborasi berbagai jenis usaha BUMN yakni Himbara (BNI, BRI, BTN, Mandiri), Telkomsel, Pertamina, dan Jiwasraya.

Berbagai alasan menjadi dasar penundaan rilis LinkAja. Mulai dari banyaknya isu tak sedap terkait masalah perpolitikan jelang masa pemilihan presiden kemarin, sampai kesiapan aplikasi yang masih harus diperbaiki sebelum diluncurkan ke publik.

Sejumlah pejabat negara pun dijadwalkan hadir, semisal Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, serta Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Selain itu, juga turut direncanakan hadir Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Gubernur Bank Indonesia Perry Wardjiyo, Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso, dan Menteri BUMN Rini Soemarno.

Tak ketinggalan, beberapa pesohor dalam negeri juga akan tampil menghibur pada kesempatan tersebut. Antara lain, Marion Jola, RAN, Candil, Kahitna, Jflow & Denada, Via Valen, hingga Winky Wiryawan.

LinkAja
Bisnis
LinkAja merupakan dompet virtual.
Lihat Selengkapnya
LinkAja
BUMN
Perusahaan
BUMN adalah singkatan dari Badan Usaha Milik Negara yang beroperasi di Indonesia.
Lihat Selengkapnya
BUMN
Menteri Rini