Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Perhubungan akan menyiapkan subsidi untuk penggunaan bus Damri secara gratis di Bandara Kertajati. Ini dilakukan sambil menunggu pembangunan tol Cisamdawu (Cileunyi-Sumedang-Dawuan) yang ditargetkan selesai tahun ini.
Hal tersebut diungkapkan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat meninjau Bandara Kertajati, Majalengka, Jawa Barat, Sabtu 6 Juli 2019, kemarin.
Advertisement
Baca Juga
"Pemberian subsidi dilakukan untuk memastikan bahwa aksesibilitas dari Bandung ke Kertajati itu menjadi lebih pasti dan sambil menunggu Tol Cisumdawu yang dijanjikan Pak Menteri PUPR selesai dalam satu tahun. Jadi selama satu tahun ini Pemerintah Pusat akan mensubsidi bus Damri gratis," ujar dia dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu (7/7/2019).
Budi mengatakan, Bus Damri yang digratiskan selama satu tahun nanti dibatasi hanya pada tempat-tempat yang memang mempunyai banyak penumpang seperti Karawang, Cirebon dan Bandung.
Untuk itu, dia meminta Dirjen Perhubungan Darat berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah untuk menentukan rute-rute bus Damri mana saja yang akan digratiskan.
“Kami serahkan kepada kadishub dan Dirjen (Phb) Darat untuk menetapkan," jelas Budi.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Kompensasi Bagi Masyarakat
Budi menjelaskan, kebijakan pemberian subsidi bus Damri gratis dilakukan sebagai bentuk kompensasi waktu dan biaya yang dihabiskan penumpang.
"Ini merupakan komitmen kami untuk memberikan kompensasi kepada masyarakat yang harus menghabiskan waktu yang lebih banyak jika mendarat di Kertajati dibandingkan dengan di Bandung. Ini juga akan mengurangi cost yang mereka keluarkan,” jelas Menhub.
Selain itu, Budi mengatakan, Kemenhub akan bekerjasama dengan Heli-Taxi untuk memfasilitasi pelayanan eksekutif.
"Kita juga akan kerjasama dengan heli-taxi, jadi kalau nanti ada penumpangyang ingin kenyamanan dan pelayanan eksekutif, ada alternatifnya," ujar Menhub di BIJB Kertajati, Sabtu (6/7).
Rencananya kerjasama ini akan mulai dibicarakan dalam waktu dua minggu kedepan. Sehingga BIJB Kertajati ini dapat mengakomodir segala bentuk penerbangan
Advertisement
Penumpang Bus Damri Keluhkan Jarak Tempuh Bandara Kertajati-Bandung
Pengalihan rute penerbangan dari Bandara Internasional Husein Sastranegara Bandung ke Bandara Kertajati Majalengka telah dimulai. Namun penumpang mengeluhkan jauhnya perjalanan dari Bandara Kertajati ke Kota Bandung yang memakan waktu 3,5 jam.
Salah satu penumpang asal Bali, Pradwi Sukma Ayu Putri mengaku, walaupun perjalanan dari Kertajati ke Bandung dilalui melalui Tol Cipali dan Cipularang, rute tersebut dinilai cukup jauh. Apalagi dalam perjalanan harus menghadapi kemacetan.
"Kalau jam keberangkatan bus Damri cukup tepat waktu. Tapi di perjalanan terutama yang dekat arah Bandung macet, lumayan 3,5 jam," kata Pradwi ditemui di Pool Damri Bandung, Jalan Kebon Kawung, Senin (1/7/2019).
Pradwi mengatakan, dirinya cukup sering melakukan perjalanan dari Bali ke Bandung untuk kepentingan pekerjaan. Namun karena adanya pengalihan rute pesawat domestik tersebut, dia harus menyesuaikan jadwal agar efektif dan tidak memakan banyak biaya.
"Jadi sekarang kalau ada kegiatan rapat di Bandung ada jam 10 pagi, dari Bali bisa berangkat jam 7. Kalau sekarang H-1 sudah harus berangkat," katanya.
Senada dengan Pradwi, calon penumpang asal Bandung bernama Rani juga menyampaikan keluhan yang sama. Dia mengaku tak keberatan terbang dari Kertajati. Namun kendala yang dikeluhkannya adalah soal jarak tempuh yang lumayan jauh dari tempat tinggalnya.
Perempuan yang akan berangkat ke Denpasar ini mengatakan biasanya dia hanya memerlukan waktu tempuh 30 menit dari rumahnya untuk menuju Bandara Husein Sastranegara. Tetapi kini waktu tempuh menuju bandara menjadi sekitar 2,5 jam.
"Kalau bandaranya bagus, tapi karena jaraknya jauh jadi harus berangkat lebih pagi," katanya.
Damri Gratiskan Penumpang Bus ke Bandara Kertajati
Sebelumnya, mulai hari Senin (1/7/2028) diberlakukan pengalihan penerbangan domestik khususnya luar Jawa dari Bandara Internasional Husein Sastranegara Bandung ke Bandara Kertajati, Majalengka.
Pada hari pertama kebijakan pengalihan tersebut, pool bus Damri di kawasan Jalan Kebon Kawung, Kota Bandung mulai ramai dikunjungi para calon penumpang.
Pantauan Liputan6.com, beberapa unit bus sudah diberangkatkan via pool bus Damri ini. Bus Damri sendiri menerapkan tarif gratis bagi calon penumpang.
Menurut Koordinator BIJB Pool Damri, Ryan P, penumpang hanya perlu menunjukkan nomor tiket atau kode booking penerbangan. Meski begitu, tarif gratis ini hanya berlaku selama satu bulan.
"Sejak hari kemarin banyak yang menelepon dan datang langsung untuk cari informasi keberangkatan bus. Kita sediakan penjualan tiket langsung di tempat," kata Ryan.
Pihaknya, kata Ryan, menyediakan layanan bus antar ke Bandara Kertajati setiap hari. Khusus untuk layanan bus gratis disediakan lima unit dengan kapasitas 39 kursi.
"Kita juga sediakan bus bantuan khusus untuk melayani calon penumpang dari Bandung menuju Kertajati," katanya.
Ryan menjelaskan, jadwal keberangkatan dari pool Damri mulai dari pukul 02.00 pagi hingga 18.00 WIB. Sementara, pemberangkatan Bus DAMRI dari Bandara Kertajati mulai pukul 07.00 WIB hingga 23.00 WIB.
"Untuk pemberangkatannya setiap 2,5 jam sekali," ujarnya.
Selain memberangkatkan penumpang, pool Damri di sini juga menerima kedatangan penumpang dari Bandara Kertajati.
Advertisement