Melihat dari Dekat Penanggulangan Kebakaran Hutan di Riau

APP Sinar Mas di Riau melakukan simulasi waterbombing kebakaran hutan. Dok: Tommy Kurnia/Liputan6.com

Liputan6.com, Perawang - APP Sinar Mas mendukung pemerintah provinsi Riau untuk mencegah kebakaran hutan. Mereka pun menyiapkan Tim Reaksi Cepat (TRC) serta empat unit helikopter untuk melakukan waterbombing.

Pada Kamis (25/7/2019) di Perawang, APP Sinar Mas menampilkan simulasi TRC yang menuju lokasi kebakaran. Kelompok itu bertujuan menanggulangi api di hutan, baik itu ketika ada laporan maupun saat sedang berpatroli.

Apabila TRC tak dapat memadamkan kebakaran hutan, maka tim yang memantau di Situation Room dapat mengirim helikopter untuk melakukan waterbombing. Ada empat unit helikopter yang siaga, yakni dua Super Puma dan dua Bell 412.

Dalam video simulasi ini, terlihat bagaimana TRC bertugas dan di antar ke lokasi kebakaran dengan helikopter. Waterbombing juga dilakukan lebih dari satu kali.

Berikut video simulasi aksi APP Sinar Mas dalam melawan kebakaran hutan di Riau:

Simulasi waterbombing oleh APP Sinar Mas di Riau.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Suasana pagi kota Palangka Raya diselimuti kabut asap kebakaran hutan. Aktivitas di sejumlah tempat mulai terganggu, karena asap iritasi mata dan berdampak buruk bagi pernafasan warga

2 dari 2 halaman

Sistem Perlindungan Hutan APP Sinar Mas

Suasana Situation Room APP Sinar Mas di Riau. Dok: Tommy Kurnia/Liputan6.com

APP Sinar Mas di Riau memiliki 46 unit speedboat, 5 unit airboat, 24 drone, 4 unit helikopter waterbombing, 36 mobil patroli, serta 101 motor patroli.

Lebih lanjut, pemantauan api dilakukan melalui 32 unit kamera thermal dan CCTV, serta 43 menara api yang tersebar di beberapa wilayah.

Penggunaan teknologi itu juga dilakukan melalui sistem monitoring titik panas melalui citra satelit yang langsung tersambung ke situation room. Situation room bekerja 24 jam setiap harinya untuk memantau titik panas.

Setiap ada perubahan titik panas yang tidak biasa, tim disiagakan untuk melakukan pengecekan di lapangan dalam waktu kurang dari 24 jam. Jika terbukti ada titik api, perusahaan langsung mengirimkan tim dari dispatch center terdekat sebagai langkah respons cepat.

Protes Kelambanan Pemerintah Atasi Kebakaran Hutan, Aktivis Lingkungan Peru Turun ke Jalan