Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah sempat berjanji akan mengadakan seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja PPPK usai 17 Agustus 2019. Namun, sejauh ini belum ada pengumuman apapun terkait formasi atau jadwal pasti seleksi PPPK tersebut.
Bulan Juli lalu, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-PANRB) Syafruddin sempat menyebut seleksi PPPK akan diadakan paling lama usai 17 Agustus 2019. Seleksi PPPK tahap II usai 17 Agustus ini mundur rencana awal yang bakal digelar pada Mei 2019.
"CPNS nanti bulan sepuluh (Oktober). PPPK tahapan kedua ini akan dilakukan kira-kira setelah 17 Agustus paling lama," ujar Menteri Syafruddin di Kantor Staf Presiden pada Juli lalu.
Advertisement
Baca Juga
Kini jelang 17 Agustus 2019, Kepala Biro Humas Kementerian PANRB Mudzakir masih enggan mengungkap detail seleksi PPPK. Ia berkata agar publik menunggu pengumuman resmi, namun tanggal pengumuman pun belum jelas.
"Tunggu pengumumannya ya. (Apakah ada tanggal pengumuman?) belum," ujar Mudzakir kepada Liputan6.com pada Senin (12/8/2019).
Sementara itu, pihak Badan Kepegawaian Negara (BKN) juga menolak menyebar janji-janji terkait pelaksanaan PPPK. BKN pun enggan menyebut tanggal pasti walau ada kabar pelaksanaan usai 17 Agustus.
"Setelah 17 Agustus itu panjang, bisa sampai 31 Desember 2019," pungkas Kepala Biro Humas BKN M. Ridwan.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Penentuan Formasi CPNS dan PPPK Ditargetkan Rampung Agustus 2019
Sebelumnya, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) target untuk bisa memfinalkan penentuan formasi untuk perekrutan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019 dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap II pada Agustus ini.
Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian PAN-RB Setiawan Wangsaatmaja mengatakan, pihaknya masih menunggu usulan formasi dari beberapa kementerian/lembaga dan pemerintah daerah yang memang mengalami keterlambatan dalam proses informasi.
"Hal seperti ini yang terus kami klarifikasi, permasalahannya apa dan yang jelas kami punya niatan bagaimana untuk memenuhi kebutuhan guru dan tenaga kesehatan. Tapi di sisi lain kita melihat ada beberapa yang terlambat dalam pengisian informasi. Yang seperti ini yang kita klarifikasi," tuturnya di Jakarta, Kamis (8/8/2019).
BACA JUGA
Pria yang akrab disapa Iwan ini menargetkan agar semua usulan formasi dapat diumumkan pada Agustus ini. Hal itu agar pembukaan seleksi CPNS 2019 dan PPPK tahap kedua tidak mundur dari rencana awal yang ditentukan.
"Kemungkinan harusnya di dalam agustus ini kita bisa menyelesaikan itu semua," ungkap dia.
Advertisement
77 Pemda Belum Serahkan Usulan
Menurut paparannya, saat ini masih ada sekitar 14 kementerian/lembaga dan 77 pemerintah daerah (Pemda) yang belum menyerahkan formasi CPNS dan PPPK.
"Kurang lebih ada 14 kementerian dan lembaga yang masih perlu klarifikasi. Kalau Pemdanya kurang lebih 77 yang perlu kita klarifikasi," sebut dia.
Dia melanjutkan, formasi final untuk kedua tahap perekrutan itu akan segera diumumkan setelah penentuan formasi tersebut rampung. Namun, ia masih belum mau banyak bicara kapan waktu pelaksanaannya.
"Kami belum bisa menentukan secara pasti, karena proses ini memerlukan waktu," sambung Iwan.
Kendati begitu, pemerintah terus berupaya agar waktu pelaksanaan seleksi CPNS dan PPPK tidak mundur dari jadwal yang seharusnya. "Ya diupayakan jangan," tukasnya singkat.