Liputan6.com, Jakarta - Dewan Penyantun Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) menggelar rapat di kantor Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK). Salah satu poin yang dibahas terkait dengan penggunaan dan distribusi beasiswa LPDP.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhajir Effendy mengatakan, tahun ini dana abadi pendidikan bakal mencapai Rp 56 triliun. Dengan demikian, imbal hasil yang diperoleh akan makin besar.
"Dana abadi sudah mencapai Rp 56 triliun tahun 2019 ini tentu saja hasil usaha dari dana abadi makin besar," kata dia, saat ditemui, di Kemenko PMK, Jakarta, Rabu (21/8/2019).
Advertisement
Baca Juga
Penggunaan dan distribusi dana imbal hasil itulah yang tengah dibahas oleh dewan penyantun. Tahun ini dana untuk beasiswa bakal diarahkan sebagian untuk beasiswa reguler dan sebagian lagi untuk beasiswa afirmasi.
"Kalau dulu itu reguler berlaku secara bebas sekarang akan diarahkan sebagian ke afirmasi sebagian reguler," ungkapnya.
Terkait beasiswa afirmasi, lanjut dia, bakal diarah pada pengembangan SDM. Hal ini sesuai dengan program pengembangan SDM yang dicanangkan Presiden Jokowi.
"Afirmasinya nanti kita rumuskan sesuai arahan bapak presiden yang tahun ini kami mulai mencanangkan pengembangan SDM kami arahkan ke apa yang menjadi visi Presiden itu termasuk vokasi," tandasnya.
Turut Hadir dalam rakor ini, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, Menko PMK Puan Maharani, Menteri Agama Republik Indonesia Lukman Hakim Saifuddin, Sekjen Kementerian Ketenagakerjaan Khairul Anwar, Sekjen Kementerian Keuangan Hadiyanto.
Reporter:Â Wilfridus Setu Embu
Sumber: Merdeka.com